Banyak harapan disematkan kepada pergantian sejumlah menteri di kabinet kali ini. Salah satunya adalah dipilihnya Zulkifli Hasan sebagai Menteri Perdagangan (Mendag). Masyarakat tentu meninginkan harga bahan pokok dan kebutuhan lain dapat stabil dan terjangkau. Apalagi di tengah kondisi dunia yang semakin tidak menentu imbas dari perang yang melanda Ukraina akibat invasi Rusia.
Wakil Ketua Komisi VI DPR Muhammad Sarmuji meminta Mendag yang baru saja dilantik, Zulkifli Hasan untuk membenahi beberapa pekerjaan rumah yang belum selesai dilakukan menteri sebelumnya, Muhammad Lutfi. Secara khusus, Zulkifli diminta menyelesaikan soal harga kebutuhan bahan pokok yang belakangan menjadi polemik di masyarakat.
“Pak Menteri, banyak hal yang harus diselesaikan, yang utama tentang stabilitas harga khususnya harga bahan pokok. Apalagi, ada ancaman krisis pangan global yang bisa merembet ke negara kita,” kata Sarmuji kepada wartawan, Rabu (15/06/2022).
Politisi Partai Golkar itu kemudian menjelaskan pekerjaan rumah kedua bagi Zulkifli yaitu terkait perdagangan aset digital. Dia mengatakan, perdagangan aset digital yang marak praktik penipuan berkedok investasi menjadi domain Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti).
“Karena menyangkut jumlah korban dan nominal yang sangat besar,” ujarnya.
Sementara, terkait minyak goreng, Sarmuji juga berharap Mendag bekerja sama dengan Menteri Perindustrian (Menperin) terkait alur distribusi. Menurutnya, kerja sama itu diperlukan agar alur distribusi minyak goreng terpantau sejak dari pabriknya.
“Tanpa kerja sama yang baik, peluang terjadi kebocoran minyak goreng dan penyelundupan minyak goreng yang disubsidi akan terus terjadi,” tandasnya.
Sebelumnya, Presiden Jokowi melantik mantan Panglima TNI Hadi Tjahjanto sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) di Istana Merdeka, Rabu (15/06/2022) siang.
Dengan pelantikan itu, Hadi resmi menggantikan Sofyan Djalil sebagai Menteri ATR/BPN. Selain Hadi, Jokowi juga menunjuk Zulkifli Hasan sebagai Menteri Perdagangan menggantikan Muhammad Lutfi. Sebelum pelantikan, kabar mengenai Zulkifli akan masuk kabinet Jokowi sudah santer terdengar. Dan pelantikan tersebut mengubur sejumlah spekulasi yang muncul dan memberikan titik terang.
(Ful)