SURABAYA (AULA)-Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur menjajaki kerjasama pemberian beasiswa terhadap santri berprestasi, untuk melanjutkan pendidikan di sejumlah perguruan tinggi negerai (PTN) di Jawa Timur. Rencana tersebut menjadi pembahasan penting dalam rapat pengurus PWNU Jatim, bersama beberapa perwakilan dari kampus negeri di Jatim, Selasa (12/3/2019).
Di antaranya, perwakilan dari Universitas Trunojoyo Madura (UTM), Universitas Negeri Surabaya (UNESA), Universitas Brawijaya (UB) Malang, dan Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Jawa Timur.
Wakil Ketua Tanfidziah PWNU Jatim, Prof Abd. A’la mengungkapkan, kerjasama ini sebagai bentuk perhatian PWNU Jatim terhadap para santri yang berprestasi. Di samping itu, langkah ini juga sebagai wujud kependulian NU Jatim terhadap peningkatan pendidikan di pesantren.
“Kami mengundang para rektor dalam rangka pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) terutama di Pesantren. Kalau kita lihat saat ini, banyak santri yang berprestasi. Untuk itu, melalui kerjasama ini lah, kita bahas bagaimana santri yang berprestasi mendapatkan beasiswa yang dibiayai oleh Perguruan Tinggi Negeri dan dibiayai PWNU Jatim,” kata A’la saat ditemui usai rapat di kantor PWNU Jatim, Jl. Masjid Al Akbar Timur No. 9 Surabaya.
A’la menambahkan, rencana kerjasama ini sebelumnya juga sudah dirapatkan dengan jajaran pengurus Syuriah dan tanfidziyah. Dalam pertemuan itu, kerjasama beasiswa santri berprestasi ini akan diawali di empat kampus negeri. Sedangkan pengumuman penerimaan santri berprestasi ini akan diumumkan sebelum ujian penerimaan mahasiswa baru melalui jalur mandiri.
“Proses kerjasama ini akan terus berlanjut, mengingat masih ada kampus negeri lain yang kami undang ke PWNU Jatim. Kalau sudah semua, langkah selanjutnya kami akan menggelar pertemuan antara rektor PTN, Pesantren, dan Pengurus Cabang,” lanjut mantan Rektor Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya ini.
Rencananya, kata A’la, pihaknya akan mengundang sejumlah rektor PTN yang lain, seperti Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, dan Universitas Negeri Malang (UM). “Insyaallah, nanti juga akan kita undang rektor dari PTN yang lain untuk membahas kerjasama ini,” pungkasnya. * lin
