Search

KH Anwar Zahid: Kiai Juga Dibutuhkan di Surga

Dalam sebuah hadits yang tertulis dalam kitab Mukhtarul Hadits disebutkan bahwa peran kiai atau ulama bukan hanya dibutuhkan oleh manusia saat hidup di dunia. Para kiai juga memiliki peran penting dalam kehidupan akhirat terutama bagi para penduduk surga.

Peran penting kiai di surga ini disebabkan setiap hari Jumat, para penduduk surga berkesempatan bertemu langsung dengan dzat Allah SWT. Pertemuan dengan Allah ini menjadi sebuah kenikmatan paling indah dan agung dan senantiasa ditunggu-tunggu oleh penghuni surga.

Dalam pertemuan ini Allah bertanya kepada ahli surga, apakah nikmat yang diberikan di surga masih ada yang kurang. Mendapat pertanyaan ini, para ahli surga hanya terdiam seribu bahasa, tak berani mengatakan apapun. Mereka pun saling berpandangan satu sama lain. Para ahli surga ini tak berani menjawab karena kewibawaan Allah dan rasa malu karena rahmat dan kenikmatam Allah yang terlalu besar walaupun amal penduduk surga tidak banyak selama hidup di dunia. Sehingga untuk mengungkapkan kata hatinya, mereka meminta para kiai atau ulama untuk menyampaikannya pada Allah.

Baca Juga:  Nihayatul Wafiroh Pengaduan dan Perlindungan Anak

“Kiailah yang akhirnya menyampaikan keinginan penduduk surga itu kepada Allah. Jadi kiai di surga itu nanti penyampai aspirasi penduduk surga kepada Allah SWT,” kata KH Anwar Zahid saat mengisi pengajian di Pesantren Mamba’ul Ma’arif Denanyar, Jombang, Sabtu (05/02/2022).

Kiai yang ia sebut sebagai “Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Surga” ini merupakan sosok yang benar-benar seorang kiai atau ulama. Bukan hanya memiliki kemampuan ilmu agama yang tinggi dan luas saja, namun memiliki akhlak suri tauladan yang baik.

Oleh karenanya, Kiai Anwar mengingatkan umat Islam untuk belajar agama kepada kiai atau ulama yang benar-benar paham agama, memiliki silsilah keilmuan yang jelas, dan berkepribadian luhur. Dan hal itu hanya didapat di pesantren yang berada di bawah Nahdlatul Ulama. Bukan pesantren apalagi boarding school yang akhir-akhir ini malah menimbulkan kontroversi lantaran pengasuhnya berbuat asusila kepada santri atau yang harusnya dilindungi. (Ful)

Terkini

Kiai Bertutur

E-Harian AULA