Majalahaula.id – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan atau BPJS Ketenagakerjaan Kantor Cabang Jakarta Kelapa Gading, menggandeng Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Jakarta Utara guna meningkatkan jumlah kepesertaan.
Kepala Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan Jakarta Kelapa Gading, Ivan Sahat mengatakan dengan adanya kerja sama ini diharapkan bisa meningkatkan kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan. “Adanya kerja sama antara Muslimat NU Jakarta Utara dengan BPJS Ketenagakerjaan ini diharapkan dapat memberikan edukasi terhadap peran jaminan sosial bagi pekerja sosial sekalipun,” katanya, Kamis (25/05/2023).
Ia menjelaskan, agenda kerja sama ini adalah Muslimat NU Jakarta Utara telah mengikutsertakan seluruh pengurus Muslimat NU Jakarta Utara dalam program perlindungan BPJS Ketenagakerjaan.
Sementara itu, Ketua Pimpinan Cabang (PC) Muslimat NU Jakarta Utara, Khulwatin Syafi’ah, turut menyampaikan tujuan kerja sama tersebut. Yakni mendaftarkan seluruh anggota Pimpinan Anak Cabang (PAC) Muslimat NU Jakarta Utara melalui program jaminan sosial BPJS Ketenagakerjaan dan menjadikan anggota Perisai. “Hal itu dilakukan supaya memberikan perlindungan sosial dengan tujuan sosial dari organisasi tersebut,” ujarnya.
Sesuai amanah UU No 24 Tahun 2011 bahwa BPJS Ketenagakerjaan menyelenggarakan empat program perlindungan bagi tenaga kerja, baik untuk tenaga kerja formal, informal bahkan untuk tenaga kerja asing. Program tersebut adalah jaminan kematian, diberikan kepada ahli waris dari tenaga kerja yang mengalami meninggal dunia. Selain Program jaminan kematian, BPJS Ketenagakerjaan juga melindungi masyarakat yang mengalami kecelakaan kerja, menyelenggarakan jaminan hari tua dan jaminan pensiun. Dengan iuran yang cukup murah dan terjangkau namun perlindungan yang diberikan sangat luas dan tidak terbatas jumlahnya.
Sampai 30 April 2023 di BPJS Ketenagakerjaan Kantor Cabang Jakarta Kelapa Gading tercatat jumlah kasus jaminan kecelakaan 951 kasus dengan nilai pembayaran klaim Rp 13 miliar, demikian pula lainnya. (Ful)
