Majalahaula.id – Wakil Bupati Sanggau, Kalimantan Barat (Kalbar) Yohanes Ontot menghadiri pelatihan kepemimpinan dasar (PKD) Ansor. Kegiatan juga diisi pendidikan latihan dasar (diklatsar) angkatan X dan pembaretan Banser yang dipusatkan di gedung Pamong Desa Meliau Hilir, Kecamatan Meliau, Jumat (24/02/2023).
Dalam kesempatan tersebut, Yohanes Ontot berharap melalui diklatsar ini dapat melahirkan kader Banser dan Ansor yang kuat, disiplin, semangat, serta mempunyai rasa tanggung jawab moral terhadap agama, bangsa dan negara.
“Melalui Diklatsar ini untuk mendidik supaya kita mampu menjawab semua tantangan yang ada, termasuk tantangan adanya oknum-oknum yang berniat untuk merusak ideologi negara ini. Sehingga kita berharap kaderisasi Banser dan Ansor ini merupakan orang-orang yang sudah teruji dari segi mentalnya dan tetap semangat membela agama, bangsa dan negara ini,” katanya.
Ontot berpesan kepada para kader Banser dan Ansor ini dapat membantu pemerintah untuk memerangi narkoba. Karena narkoba ini sudah merambat kemana-mana dan ini akan merusak generasi muda. “Nah, saya berharap kaderisasi Banser dan Ansor dapat membantu pemerintah untuk membasmi peredaran narkoba, serta mensosialisasikan kepada masyarakat dan generasi muda kita khususnya di Kabupaten Sanggau, untuk jangan sampai terjerumus pada narkoba tersebut,” harapnya.
Selain itu, Ontot juga berharap kepada peserta PKD Ansor dan diklatsar untuk dapat mengikuti kegiatan secara baik dan semangat. “Ikuti kegiatan ini secara baik dan semangat, karena diklatsar ini dapat membentuk kepribadian orang untuk menjadi paling tidak untuk menjadi pemimpin dirinya sendiri, pemimpin keluarganya dan menjadi pemimpin dimanapun dia berada,” terangnya.
Di ujung pesannya, dirinya yakin kepada peserta PKD Ansor dan diklatsar hingga dua hari ke depan bisa menjadi wahana kaderisasi. Dengan demikian Banser dan Ansor akan melahirkan penerus yang hebat dan bermartabat. (Ful)