Majalahaula.id – Upaya meningkatkan mutu dan kualitas sekolah harus terus dilakukan. Salah satunya adalah seperti Sekolah Menengah Kejuruan Nahdlatul Ulama (SMKNU) 01 Kendal, Jawa Tengah yang melaksanakan kegiatan In House Training (IHT) Kurikulum Merdeka, Senin (15/08/2022).
Kegiatan IHT dihadiri oleh Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah XIII, Ernest Ceti Septyanti, Cabang Dinas Pendidikan Wilayah XIII, Nuniek Mustikaningtyas, Pengawas Pembina SMKNU 01 Kendal, Langgeng Budiharso dan dari Polines Hartono.
Peserta IHT yang lebih kurang dari 60 peserta merupakan seluruh dewan guru SMKNU 01 Kendal. IHT berlangsung selama tiga hari yakni Senin hingga Kamis (15-19/08/2022).
“Diharapkan dengan pelaksanaan IHT ini kualitas tenaga pendidik yakni guru SMKNU 01 Kendal menjadi lebih meningkat dan mampu menjadi penggerak, serta pendorong semangat siswa untuk dapat senantiasa meningkatkan dan mengaktualisasikan potensi diri agar siap terjun di dunia industri kerja,” kata Achit Abdul Rochman, Kepala SMKNU 01 Kendal..
Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah XIII, Ernest Ceti Septyanti dalam sambutan nya menyatakan, program keahlian SMK harus mampu mencetak generasi yang kompeten dengan memperkuat komitmen bersama dalam meningkatkan kualitas siswa SMK.
Dijelaskannya bahwa Bursa Kerja Khusus atau BKK yang ada di sekolah diharapkan dapat segera membangun sistem profil SMK ini. Hal tersebut agar SMK mampu meyakinkan investor bahwa mereka tidak akan kekurangan tenaga kerja yang qualivite.
“Dua program utama yakni pertama siswa SMK wajib menguasai teknologi dan informasi, kedua siswa SMK harus mengasah skill penguasaan bahasa asing minimal bahasa Inggris,” ucapnya.
Beberapa materi IHT di antaranya, asesmen oleh Langgeng Budiharso. Penjelasan tujuan, alur, proses dan orientasi pelatihan oleh panitia.
Selanjutnya materi pembelajaran mandiri melalui platform merdeka mengajar. Merancang tujuan pembelajaran (TP) dan alur tujuan pembelajaran (ATP). Merancang modul ajar dan merancang projek penguatan profil pelajar Pancasila. (Ful)
