Majalahaula.id – Sebanyak 340 santri PDF Wustho Al Fithrah Surabaya yang terdiri dari 187 putra dan 153 putri mengikuti Imtihan Wathani atau Ujian Akhir Pendidikan Diniyah Formal Berstandar Nasional (UAPDFBN). Ujian ini dilaksanakan pada Ahad-Senin, 10-11 Sya’ban 1446 H. / 9-10 Februari 2025 M.
Jika pada sekolah umum terdapat ujian nasional (UN), maka di pendidikan diniyah formal terdapat ujian akhir yang disebut Imtihan Wathani (IW). dan materi yang diujikan merupakan materi pelajaran yang bermuatan agama. Total ada lima materi pelajaran IW tingkat. Yaitu Fiqh, Tauhid, Akhlak, Nahwu Shaf dan Tarikh. Kesemuanya menggunakan soal berbahasa Arab, kecuali Tarikh yang berbahasa Indonesia dengan aksara Pegon.
PDF Wustho Al Fithrah meminta keringanan agar IW yang asalnya dilaksanakan pada 31 Januari-2 Februari 2025 M. diundur sebab adanya pelaksanaan Haul Akbar di Pondok Pesantren Assalafi Al Fithrah di tanggal tersebut.
adapun pelaksanaan ujian IW di PDF Wustho Al Fithrah dilaksanakan secara online berbasis Computer Based Test (CBT). Dalam hal ini para santri yang mengikuti IW diperkenankan mengoperasikan gadget di pada saat ujian.
Pelaksanaan Imtihan Wathoni di Al Fithrah mendapatkan perhatian langsung dari pemerintah. Tampak hadir meninjau langsung pelaksanaan IW perwakilan Dewan Masyayikh dan perwakilan dari Kemenag daerah. Mereka disambut baik oleh Kepala PDF Ulya Al Fithrah, Ust. Hermansah, M.Ag dan Kepala PDF Wustho Al Fithrah Ust. Nur Yasin, S.Ud.
Prof. Dr. KH. Abd. A’la Basyir, M.Ag mendoakan semoga selamat dan barokah kepada Lembaga PDF di Al Fithrah yang sudah melaksanakan Imtihan Wathoni. Beliau yang merupakan Anggota Dewan Masyayikh turut memantau pelaksanaan Imtihan Wathoni di Al Fithrah Surabaya.
Selain Kiai A’la, tampak hadir meninjau berjalannya IW di Al Fithrah, adalah KH. Ahmad Fadlullah Turmudzi. Beliau yang merupakan Pengasuh Pondok Pesantren Ar-Risalah APIK Kaliwungu Kendal Jawa Tengah sekaligus Ketua Asosisasi Pendidikan Diniyah Formal (ASPENDIF) berharap agar para santri diberikan kelancaran dalam mengerjakan IW-nya.
Ust. Kunawi, M.Pd selaku Kepala Pondok Pesantren Assalafi Al Fithrah Surabaya juga turut menyampaikan doa terbaiknya, “Mudah-mudahan para santri yang melaksanakan Imtihan Wathoni, diberikan kemudahan oleh Allah SWT dan diberikan kesuksesan. Semoga lulus dengan nilai yang baik. Aamiin, aamiin ya Rabbal ‘alamin”
Secara umum, para peninjau ini mengapresiasi positif pelaksanaan IW di PDF Ulya dan Wustho Al Fithrah. Pelaksanaan IW dengan sistem CBT (Computer Base Test) Online ini tidak ditemui kendala yang berarti, mengingat bahwa soal-soal UAS yang dilakukan per semesternya juga disajikan berbahasa Arab.
Di Al Fithrah sendiri, IW ini sudah dilaksanakan untuk ketujuh kalinya. Setiap tahunnya tercatat selalu ada peningkatan, baik itu pelaksanaan maupun hasil yang dicapai oleh para santri. Tercatat, banyak lulusan dari PDF Ulya Al Fithrah yang diterima di Perguruan Tinggi, negeri maupun swasta. Lulusan PDF Wustho Al Fithrah juga memiliki kesempatan yang sama untuk melanjutkan ke SMA atau SMK, negeri maupun swasta.