Majalahaula.id, Situbondo – Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Situbondo melalui Lembaga Ta’lif Wan Nasyr (LTN) telah menggelar Pesantren Ramadhan 1445 H/2024 M di SMA 2 Situbondo dan MAN 2 Situbondo dengan tema “Kajian Problematika Shiyam Ramadhan, Semangat Takwa Menggapai Puasa Paripurna”. Pelaksanaan Pesantren Ramadhan terpusat didua tempat yaitu di MAN 2 Situbondo sejak tanggal 1-5 April 2024 dan di SMAN 2 Situbondo berlangsung selama tiga hari mulai dari tanggal 03 hingga 05 April 2024.
Acara dibuka dengan ceremony pembukaan secara terpisah. di MAN 2 Situbondo pembukaan pada 1 April 2024, dimana nampak hadir Pembina LTN NU sekaligus Wakil Rais Dr. Abdul Muqit, M.Pd. dan wakil katib Kiai Zakariya Al Anshori. Sedangkan pembukaan untuk di SMAN 2 Situbondo dilaksanakan tanggal 3 April pada pukul 08.00-8.30 WIB.
Untuk pembukaan di SMAN 2 Situbondo dibuka oleh Kepala Sekolah Drs. Winarto, M.Pd. Dalam sambutannya, Kepala Sekolah mengungkapkan harapannya agar siswa-siswi dapat memperoleh manfaat ilmu yang diberikan untuk melaksanakan ibadah puasa dengan sempurna. Pada kesempatan tersebut, Kepala Sekolah juga tak lupa mengucapkan terima kasih kepada LTN NU atas terselenggaranya acara tersebut, serta mengapresiasi partisipasi semua siswa.
Sementara itu, Ketua LTN Miftahul Alimin, M.Pd menyampaikan pentingnya menjaga silaturrahim dan kerja sama dengan SMA 2 Situbondo (SMADA) dan MAN 2 Situbondo untuk agenda-agenda selanjutnya. “Kita berharap kerjasama ini menjadi pintu awal kerjasama selanjutnya dalam program progam lanjutan” ujarnya. Ketua LTN-NU juga berharap agar kegiatan semacam ini dapat menjadi agenda rutin dengan topik-topik yang lebih beragam seperti literasi digital dan lain sebagainya.
Untuk Di SMAN 2 setelah agenda pembukaan dilanjutkan dengan sesi penyampaian yang mencakup materi-materi penting terkait ibadah seperti fiqh puasa, fiqh shalat, fiqh thaharah. Diantara narasumber yang menyampaikan materi anggota LTN NU Situbondo; Ustadzah Qinnatul Hoiroh, M.H.I yang membahas tentang Toharah dan Haid, serta Ustadz Nuril Anwar, S.Sos, M.Pd yang membahas tentang Puasa.
Di SMAN 2 Situbondo para peserta dibagi ke dalam dua ruang, dimana putra mengikuti pembelajaran di mushollah, sementara putri diikuti di aula. Dengan demikian, Pesantren Ramadhan ini memberikan kontribusi yang berarti dalam meningkatkan pemahaman dan kualitas pelaksanaan ibadah puasa bagi seluruh peserta.(LTN-NU Situbondo)
