Majalahaula.id – Pengurus Cabang (PC) Lembaga Amal, Zakat, Infak dan Shadaqah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Kabupaten Tegal, Jawa Tengah mengoptimalkan keberadaan Kotak Infak Nahdlatul Ulama atau Koin NU untuk menyalurkan air bersih. Pemberian air bersih secara Cuma-Cuma tersebut disampaikan ke sejumlah desa yang mengalami kekeringan selama musim kemarau sejak beberapa pekan lalu. Bantuan tersebut berasal dari Koin NU yang dikumpulkan LAZISNU dari masyarakat.
“Sumber dana kegiatan ini dari Koin NU dari warga NU se Kabupaten Tegal. Kami bergerak untuk penyaluran air bersih kepada warga yang membutuhkan,” kata Wakil Sekretaris LAZISNU PCNU Kabupaten Tegal, H Maskun Riziq, sekaligus Koordinator Koin NU, Kamis (19/10/2023).
Dikatakan, kegiatan penyaluran air bersih mengimplementasikan hasil Rapat Kerja Nasional atau Rakernas LAZISNU beberapa waktu berselang. Salah satu yang direkomendasikan adalah bahwa lembaga harus lebih peduli kepada masyarakat. Dan fakta yang terjadi di kawasan Tegal adalah tidak sedikit desa yang mengalami kekeringan dan tentu saja warga turut terdampak.
“Hingga kini, LAZISNU telah memberikan bantuan berupa air bersih kepada sejumlah desa yang ada di Tegal. Hal tersebut imbas dari kondisi kekeringan berkepanjangan yang berdampak pada kelangkaan air bersih di beberapa desa,” katanya.
Dikemukakan lebih lanjut bahwa LAZISNU sudah salurkan air bersih di Desa Penyalahan Kecamatan Jatinegara sebanyak 2 tangki untuk 100 keluarga. Rencana, penyaluran air bersih juga dilakukan di Kecamatan Kedungbanteng, Warureja dan Margasari. Karena keberadaan kawasan tersebut demikian parah, sehingga perlu perhatian lebih.
Selama menyalurkan bantuan air, LAZISNU tidak bergerak sendirian, melainkan dengan melibatkan berbagai pihak. Prinsipnya agar bantuan dapat tepat sasaran, serta melibatkan kalangan lain untuk saling mendukung, utamanya Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama atau MWCNU. “Dalam penyaluran air bersih, kami bekerjasama dengan UPZIS MWCNU di masing-masing kecamatan,” terangnya. (Ful)