Search

Pemilihan Duta Budaya dan Pariwisata Religi

Para pemenang ajang Duta Budaya dan Wisata Religi 2023. (Foto: AULA/ Asvin)

Majalahaula.id – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Jatim menggelar ajang pemilihan Duta Budaya dan Pariwisata Religi Jawa Timur 2023 berlangsung, Sabtu (30/9/2023) malam. Kontes yang digelar di ruang Bromo, Kantor Pusat Bank Jatim, Surabaya itu merupakan kerja sama Disbudpar Jatim dengan Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Jatim dan Bank Jatim Syariah.

Kadisbudpar Jatim Hudiono mengatakan keberadaan Duta Budaya dan Pariwisata Religi Jawa Timur ini sangat penting untuk mempromosikan potensi wisata di Jawa Timur, terutama wisata religi. Nantinya mereka akan melakukan sosialisasi di masyarakat untuk meningkatkan jumlah kunjungan di berbagai destinasi wisata religi di Jawa Timur. “Jawa Timur itu memiliki berbagai destinasi wisata religi yang sangat berpotensi untuk dikembangkan. Oleh sebab itu keberadaan Duta Budaya dan Pariwisata Religi Jatim ini sangat penting,” jelas Hudiono saat ditemui di kantor Bank Jatim, Sabtu (30/9/2023).

Baca Juga:  Bea Cukai Malang Gagalkan Pengiriman Rokok Ilegal

Sebelum acara puncak, para 60 peserta dikarantina di Hotel Crown Prince sejak 29 September 2023. Pada malam final pemilihan kali ini 60 peserta yang terdiri dari 30 putra dan 30 putri ini diseleksi melalui 3 tahapan. Tahap pertama sesi catwalk dan ekspresi, dari babak ini dipilih 10 pasang putri dan putra.

Rizza Mahdani dan Savira Salwa terpilih sebagai juara pertama. (Foto: AULA/ Asvin)

Setelah itu para peserta harus membaca satu ayat Al Quran dan menjelaskan visi misinya di hadapan juri. Dari babak tersebut kemudian dipilih 5 pasang terbaik yang akan melalui penyaringan kembali dengan menjawab pertanyaa jurib. Setelah itu baru terpilih juara 3, juara 2 dan juara pertama.

“Untuk jumlah pendaftar ada 216, kemudian diseleksi jingga terpilih 60 yang ikut grand final. Lalu diseleksi kembali menjadi 20 besar, 10 besar dan penetapan juara 1,2 dan 3,” imbuh Hudiono.

Baca Juga:  Di Sukorejo, Menteri BUMN Ingatkan Pesantren Fondasi Ekonomi Umat

Setelah melewati berbagai penilaian dari karantina hingga malam final terpilih M. Rizza Mahdani dan Savira Salwa sebagai juara pertama Duta Budaya dan Pariwisata Religi Jawa Timur 2023. Sementara juara kedua dirai Rendy Rizkia Ananda Pratama dan Sarah Aqila.

Juara pertama, mereka mendapatkan berbagai hadiah menarik, seperti uang tunai senilai Rp 3.000.000, paket beasiswa S-2 dan paket umrah. Nantinya juara pertama akan menjalankan tugas selama 1 tahun sebagai Duta Budaya dan Pariwisata Religi Jawa Timur.(Vin)

Terkini

13 Mei 2024Tak Perlu Khawatir, Jemaah Haji Bisa Masuk Raudhah dengan TasrehMadinah () — Masuk ke Raudhah dan berziarah ke makam Rasulullah Saw menjadi harapan setiap jamaah haji saat di Madinah. Kepala Seksi (Kasi) Bimbingan Ibadah pada Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Daerah Kerja (Daker) Madinah Efrilen Hafizh mengatakan bahwa jamaah haji Indonesia dapat memasuki Raudhah di Masjid Nabawi dengan menggunakan Tasreh. “Jemaah haji Indonesia tidak usah resah karena masuk ke Raudhah itu difasilitasi oleh pemerintah melalui penerbitan surat Tasreh. Jemaah tidak harus mengisi dan mendaftar melalui aplikasi Nusuk secara pribadi,” terang Efrilen Hafizh di Kantor Daker Madinah, Selasa (13/5/2024). Hafizh mengatakan, fasilitas untuk masuk ke Raudhah akan diberikan secara kolektif kepada jamaah. “Di setiap kloter itu akan diterbitkan dua tasreh. Pertama, tasreh khusus untuk perempuan. Kedua, tasreh khusus untuk laki-laki,” jelasnya. Ditambahkan Hafizh, pelaksanaan kunjungan ke Raudhah akan dilakukan paling cepat 3 hari setelah jamaah berada di Kota Madinah. “Setelah diterbitkan, tasreh akan diteruskan ke Kepala Sektor Khusus Nabawi. Jadwal masuk Raudhah akan diinformasikan kepada petugas kloter melalui petugas sektor. Sehingga jamaah tinggal datang pada jadwal yang sudah ditentukan,” papar Hafizh. “Jemaah wajib sudah berkumpul di pintu Raudhah paling lambat 30 menit sebelum jadwal masuk. Petugas Seksus Nabawi akan memandu jamaah dan menyerahkan tasreh kepada petugas yang menjaga Raudhah,” sambungnya. Kepala Daker Madinah telah bernegosiasi dengan pihak keamanan sektor Masjid Nabawi untuk memberikan dispensasi kepada petugas Sektor Khusus Nabawi agar dapat melakukan pendampingan terhadap jamaah haji yang masuk ke Raudhah. “Penerbitan tasreh ini dilakukan oleh Kantor Daker Madinah dan diberikan validasi berupa stempel untuk menghindari duplikasi dan menunjukkan bahwa tasrehnya asli,“ tandas Hafizh. Hafizh mengungkapkan bahwa layanan pemberian tasreh ini merupakan salah satu bentuk kehadiran negara dalam memberikan pelayanan terbaik kepada Jemaah Haji. Jemaah haji Indonesia mulai tiba di Madinah sejak 12 Mei 2024. Proses kedatangan ini akan terus berlanjut hingga 23 Mei 2024. Editor: Moh. Khaeron | Fotografer: Nurhaeni Amir, MCH 2024

Kiai Bertutur

E-Harian AULA