Search

Pemerintah Serap Dana Rp13 Triliun dari Lelang Tujuh Seri SUN

Majalahaula.idPemerintah menyerap dana sebesar Rp13 triliun dari lelang tujuh seri Surat Utang Negara (SUN) pada 25 Juli 2023 dari total penawaran yang masuk sebesar Rp30,99 triliun.

Dalam keterangan resmi di Jakarta, Selasa, Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyebutkan ketujuh seri SUN tersebut adalah SPN03231025 (penerbitan baru), SPN12240725 (penerbitan baru).

Selain itu seri FR0095 (pembukaan kembali), FR0096 (pembukaan kembali), FR0098 (pembukaan kembali), FR0097 (pembukaan kembali), dan FR0089 (pembukaan kembali).

Lelang dilakukan melalui sistem lelang Bank Indonesia (BI).

Penyerapan terbesar berasal dari lelang SUN seri FR0096 sebesar Rp4,1 triliun dari penawaran yang masuk senilai Rp12,76 triliun. Imbal hasil (yield) rata-rata tertimbang yang dimenangkan dari lelang seri tersebut adalah 6,19986 persen.

Baca Juga:  Larangan Jual Beli Barang Impor, Pengusaha Gugat Pemerintah

Kemudian, penyerapan dana terbesar berikutnya adalah seri FR0095 dengan nominal yang dimenangkan Rp2,35 triliun dari penawaran Rp3,36 triliun. Imbal hasil rata-rata tertimbang yang dimenangkan yaitu 5,89983 persen.

Selanjutnya seri FR0098 yang diraup dana Rp2,3 triliun dari penawaran Rp6,57 triliun. Adapun imbal hasil rata-rata tertimbang yang dimenangkan seri tersebut adalah 6,33992 persen.

Dari seri FR0089, pemerintah meraup dana Rp2,2 triliun dari penawaran Rp3,2 triliun, dengan imbal hasil rata-rata tertimbang yang dimenangkan yaitu 6,66807 persen.

Seri FR0097 diserap dana Rp1,3 triliun dari penawaran Rp3,54 triliun. Imbal hasil rata-rata tertimbang yang dimenangkan seri tersebut adalah 6,41933 persen.

Berikutnya, pemerintah menyerap dana Rp750 miliar dari seri SPN12240725. Penawaran yang masuk dari seri ini adalah Rp1,55 triliun dengan imbal hasil rata-rata tertimbang yang dimenangkan 5,37800 persen.

Baca Juga:  Harga Beras Meroket, Pemerintah DIY  Sebut Permintaan Tinggi untuk Bansos

Sementara dari lelang seri SPN03231025 yang mendapatkan penawaran masuk Rp5 miliar, pemerintah memutuskan tidak menyerap dana.

Direktur Surat Utang Negara (SUN) Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan Deni Ridwan mengungkapkan minat investor pada lelang SUN kemarin meningkat seiring dengan potensi penahanan suku bunga acuan Bank Sentral Amerika Serikat (AS), The Fed.

Tingginya minat investor terlihat dari penawaran masuk yang mencapai Rp76,24 triliun, naik dari Rp58,44 triliun dibanding lelang sebelumnya. Penawaran masuk tersebut merupakan yang tertinggi selama tahun 2023.

“Dengan mempertimbangkan imbal hasil surat berharga negara (SBN) yang wajar di pasar sekunder, rencana kebutuhan pembiayaan 2023, dan kondisi APBN terkini, pemerintah memutuskan untuk memenangkan permintaan sebesar Rp15 triliun dari permintaan tersebut,” kata Deni.

Baca Juga:  Komisi VI DPR Dukung Kebijakan Pemerintah Trifthing

Ia menjelaskan investor sudah mulai price-in bahwa The Fed akan mempertahankan suku bunga acuan pada pertemuan bulan Juni di pekan ini, di tengah indikator ekonomi AS yang mulai diwarnai pelemahan.

Selain itu, kondisi perekonomian domestik yang cukup positif turut membuat investor yakin, antara lain cadangan devisa Indonesia tetap tinggi sebesar 139,3 miliar dolar AS dan angka inflasi yang terus menurun dari 4,33 persen secara tahunan pada April 2023 menjadi 4 persen di Mei 2023.

Terkini

Kiai Bertutur

E-Harian AULA