Search

Beasiswa Kuliah untuk Atlet Juara Porseni NU

Majalahaula.id – Para atlet kontingen Jawa Timur di Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) NU yang juara rencananya akan dikuliahkan secara gratis di Universitas Negeri Malang (UM) dan Universitas Negeri Surabaya (Unesa). Hal itu disampaikan oleh Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur KH Marzuki Mustamar di Pura Mangkunegaran, Ahad.

Kiai Marzuki menyampaikan, dua kampus itu dipilih karena terdapat jurusan olahraga yang cocok bagi para atlet.

“Sudah kami sampaikan kepada mereka, (atlet) yang juara nanti bisa kuliah gratis. Karena mereka minatnya di olahraga, maka (kampus) yang ada olahraganya itu UM dan Unesa,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Kiai Marzuki mengatakan, program beasiswa yang akan diberikan itu memacu semangat para atlet agar bisa sungguh-sungguh dalam bertanding. Sebab, nantinya dari PWNU Jatim yang komunikasi dengan kedua kampus itu untuk bisa kuliah gratis selama 8 semester.

Baca Juga:  Pemerintah Berencana Setop Dana LPDP 

Selain itu, ia mengaku telah berkomunikasi dengan perusahaan-perusahaan yang ada di Jatim untuk bisa menerima karyawan melalui jalur khusus bagi atlet berprestasi.

“Kalau perusahaan mau punya tim voli yang bagus, punya tim sepak bola yang bagus, anak-anak yang juara inilah bisa diterima jadi karyawan perusahaan. Itulah cara kami merawat dan memotivasi,” jelasnya.

Kiai Marzuki berpesan kepada para atlet agar tidak sembarangan dalam bertanding. Lebih-lebih ia sangat menekankan agar tidak curang ketika bermain. “Kami kemarin pesan, jangan pakai sliding, takling, ojo goro (jangan bohong), harus sportif, capai kemenangan dengan cara yang baik, harus fair, dan tetap menjaga persaudaraan,” katanya.

Ia memahami bahwa yang namanya pertandingan olahraga pasti selalu saja ada yang terjatuh atau dijatuhkan. Namun, Kiai Marzuki meminta para atlet untuk bisa saling memaafkan.

Baca Juga:  Nadiem Makarim Lantik 7 Rektor

“Namanya juga olahraga kadang ada yang jatuh, maka harus segera saling memaafkan. Karena sesama Indonesia, sesama manusia, apalagi sesama NU jangan terus malah tawuran. Itu kami pesankan,” pungkasnya.

Terkini

Kiai Bertutur

E-Harian AULA