Majalahaula.id – Menjadi yang terbaik tentu bukan semudah membalik telapak tangan.
Setiap lembaga atau institusi yang dinobatkan sebagai pemenang di ajang bergengsi, PWNU Jatim Award tentu telah lolos melalui tahapan-tahapan cukup berat. Kelebihan yang dimiliki masing-masing lembaga tentu menjadi nilai tambah tersendiri untuk mencuri perhatian para juri.
Di ajang PWNU Jatim Award 2019, Rumah Sakit Nahdlatul Ulama (RSNU) Jombang, Jawa Timur dianugerahi sebagai pemenang Rumah Sakit Nahdlatul Ulama. Ini juga tak bisa lepas dengan kelebihan-kelebihan atau keunggulan-keunggulan yang dipunyai.
Salah satu pejabat RSNU Jombang, H Minanur Rahman menyatakan ada beberapa keunggulan RSNU Jombang yang sangat mungkin tidak dimiliki oleh Rumah Sakit lainnya. “Di antaranya adalah konseling dan klinik rohani,” tegas Rahman.
Tak hanya itu, di RSNU Jombang juga menerapkan pelayanan doa untuk kesabaran dan ketenangan bagi pasien dalam menghadapi ujian sakit yang diberikah Allah SWT. “Inilah di antara keunggulan yang dimiliki Rumah Sakit Nahdlatul Ulama Jombang,” ungkapnya.
Sementara di aspek medisnya, keunggulan yang dimiliki RSNU adalah pelayanan bedah mata dengan faco. “Itu pula yang menjadi unggulan RSNU Jombang,” imbuh pria yang juga Ketua Lembaga Kesehatan Nahdlatul Ulama (LKNU) Jombang ini.
Sebagaimana rumah sakit yang ideal, pelayanan yang ramah yang berorientasi kepada pasien sudah menjadi keharusan. Tak terkecuali di RSNU Jombang. Prioritas dalam pelayanan selalu mengedepankan pelayanan yang ramah.
Sementara untuk aspek kedudukan RSNU, ia menjelaskan, RSNU Jombang milik Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) juga warga NU. Begitu juga asas manfaatnya. Hal ini ditandai dengan saham RSNU Jombang sebesar 65% adalah milik PCNU, dan sisanya milik warga NU. “Saat PWNU Jatim Award 2019 kemarin kita juga sampaikan titik tekannya pada kedudukan RSNU yang benar-benar milik PCNU dan warga NU serta kemanfaatanya untuk umat,” ujarnya.
Selain itu, aset tanah RSNU Jombang juga atas nama NU. Ia mengaku, kedudukan dan aset tanah yang dibangun oleh Rumah Sakit atas nama Nahdlatul Ulama hingga saat itu masih cukup sedikit. “Dengan demikian, RSNU Jombang secara kelembagaan hingga pengelolaannya tidak bisa lepas dari Nahdlatul Ulama,” tandasnya.(Vin)
