Search

Puan Maharani Harapan kepada Fatayat NU

Ketua DPR RI Puan Maharani mengucapkan selamat hari lahir ke-72 kepada Fatayat Nahdlatul Ulama. Sebagai sayap dari organisasi massa Islam terbesar di Indonesia maka sudah seharusnya tetap fokus melakukan kerja-kerja nyata dan terus berdaya untuk bangsa.

Puan berharap, Fatayat NU selaku sayap dari organisasi massa Islam terbesar di Indonesia itu terus melakukan kerja-kerja nyata dan terus berdaya untuk bangsa. Aapalagi tantangan yang dihadapi bangsa ini demikian berat.

“Selamat Harlah Fatayat NU. Terus berjuang dan mengabdi,” kata Puan, Senin (25/04/2022).

Ia juga berapesan agar Fatayat NU ke depannya bisa terus berjuang pada isu-isu terkait pemberdayaan perempuan. Hal itu sesuai dengan tujuan berdirinya Fatayat NU yang dideklarasikan pada 24 April 1950.

Baca Juga:  Arzeti Bilbina - Prihatin Kemasan Plastik

“Pemberdayaan perempuan harus menjadi prioritas pembangunan,”kata Puan.

Lebih lanjut, Puan menegaskan di era modern sekarang ini, para perempuan harus berperan dan berkontribusi bagi negeri ini sesuai perannya masing-masing. Di situlah Fatayat NU berperan untuk membawa umat Muslim perempuan menuju kemajuan.

“Sebagaimana ajaran Islam yang sangat populer bahwa perempuan adalah tiang negara. Jika perempuannya baik, maka baiklah negaranya, dan jika perempuannya rusak, maka hancurlah negaranya,” ujarnya.

Menurutnya, peran tiap perempuan penting, termasuk para kaum hawa yang menjadi ibu rumah tangga. Di situlah kunci mengembangkan generasi Indonesia yang unggul.

Puan sendiri selama ini memiliki kedekatan khusus dengan Fatayat NU. Saat menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) pada 2017 lalu, Puan diundang untuk membuka acara Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Fatayat NU di Palangkaraya, Kalimantan Tengah.

Baca Juga:  Irish Bella - Lebaran dan Anak Kedua

Pada acara yang dihadiri oleh seluruh perwakilan Pimpinan Wilayah Fatayat NU dari 34 Provinsi di Indonesia itu, Puan secara resmi diterima sebagai anggota kehormatan Fatayat NU. (Ful)

Terkini

Kiai Bertutur

E-Harian AULA