Bagi mantan politisi Partai Demokrat ini, bahwa dirinya tengah menikmatri momentum kebebasan setelah 10 tahun mendekam di penjara akibat kasus korupsi yang menjeratnya. Kendati sudah menghirup udara bebas, mantan Puteri Indonesia 2001 itu ternyata masih mengingat betul periode awal ketika dirinya menjalani masa hukum.
Pada tahun-tahun pertama, istri dari mendiang Adjie Massaid itu merenungi hukuman yang tengah dijalaninya. Dalam momen perenungan itu pula, Angie—sapaan Angelina Sondakh—bahwa ia dikorban.
“Di awal-awal tahun pertama, kedua sampai ada ucapan bahwa saya bukan…Saya tidak mau dikorbankan sendirian,” kata Angie dalam acara ‘Rosi’ yang ditayangkan di Kompas TV, Kamis (31/03/2022).
Perempuan yang juga eks anggota DPR RI ini mengakui bahwa dirinya tidak melakukan kejahatan korupsi. Akan tetapi, tindakan yang dilakukannya tidak seorang diri. “Aku memang menerima walaupun menurut aku, tapi aku tidak melakukan sendiri,” ucap dia. Ia menegaskan bahwa praktik korupsi di mana-mana tidak mungkin dilakukan satu orang saja. Tetapi, ada keterlibatan orang lain juga. Korupsi di mana-mana enggak mungkin single figther,” tegas dia.
“Jadi tiga tahun merenung dan aku give up, aku bilang rasanya sulit mencari orang untuk percaya dan aku terima,” sambung dia.
Kendati demikian, Angie berharap ke depan menjadi pribadi yang lebih baik lagi. “Ketika aku bebas dan orang tidak percaya, aku memaklumi. Mudah-mudahan seperjalanannya waktu dengan aku menjadi aku sekarang, insya allah aku berdoa,” imbuh dia.
Angie ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi Wisma Atlet oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada 3 Februari 2012. Sosoknya yang merupakan mantan orang penting demikian menjadi perhatian. Apalagi sang suami juga sebagai artis yang juga menjadi perhatian pusblik. Sehingga usai keluar dari penjara, sejumlah pihak mencoba untuk menghubunginya, termasuk salah satu stasiun televisi nasional. Dan perlahan namun pasti, kebenaran atau hal di balik peristiwa korupsi tersebut mulai terkuak. (Ful)