Majalahaula.id – Dinas Lingkungan Hidup (LH) DKI Jakarta menyampaikan bahwa api di TPST Bantargebang, Bekasi, sudah berhasil dikendalikan. Selain itu, petugas pemadam kebakaran bersiaga di lokasi kejadian selama proses pendinginan.
“Saat ini api sudah berhasil dilokasir dan terkendali. Kami masih terus siagakan armada mobil pemadam di lokasi,” kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Asep Kuswanto dalam keterangannya, Ahad (29/10/2023).
Asep mengatakan pihaknya sudah sudah berkoordinasi dengan Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta serta Kota Bekasi untuk merespons terjadinya kebakaran. Tak hanya itu, ekskavator pun dikerahkan untuk menangani kebakaran.
“Untuk sementara terpantau, 4 mobil tanki air UPST, 2 Damkar UPST, 15 Damkar dari DKI Jakarta, 4 Damkar dari Kota Bekasi. Kami juga mengerahkan puluhan ekskavator untuk membalik sampah yang terbakar dan melakukan penyiraman. Saat ini masih proses pendinginan. Alhamdulillah dalam kurang 3 jam kita berhasil kuasai,” ujarnya.
Berdasarkan informasi, kebakaran di TPST Bantargebang terjadi pada pukul 14.15 WIB. “Api pertama kali muncul di Zona 2 TPST Bantargebang, di depan lokasi power house dan pembangkit listrik tenaga sampah (PLTSa),” Katanya.
Asep juga menambahkan bahwa Zona 2, yang merupakan titik awal munculnya api, bukan zona aktif dan berasal dari sampah-sampah kering yang terbawa angin.(Hb)