Majalahaula.id – Ketua Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB), Arman Manan mendorong agar para kader memiliki kemampuan dalam mengelola Usaha Mikro, Kecil dan Menengah atau UMKM. Karenanya, dalam waktu dekat, Ansor akan melakukan pelatihan bisnis untuk kader muda di kalangan NU.
“Ini tradisi kita dan sudah dilakukan sejak Ansor berdiri. Jadi saat kita berjuang, tidak lagi terpikirkan apakah keluarganya bisa makan atau tidak,” katanya, Ahad (15/10/2023).
Usai terpilih dan dilantik menjadi Ketua PC GP Ansor Dompu, pemilik Yayasan Pendidikan Islam (Yapis) yang menaungi dua kampus terbesar di Kabupaten Dompu itu menjelaskan program mutaakhir. Dan gayung pun bersambut karena hal ini juga direspons Pimpinan Wilayah (PW) GP Ansor NTB.
PW GP Ansor NTB dalam mewujudkan lahirnya kader yang memiliki keahlian dalam UMKM sudah bekerjasama dengan Bank BNI dan PT POS Indonesia. Kerja sama di tingkat wilayah itu juga akan diteruskan di tingkat cabang. Dalam waktu dekat, GP Ansor juga akan melakukan kerja sama dengan dua BUMN itu. “Kita juga sudah melakukan pendataan UMKM yang sedang kader kami. Tidak dua BUMN itu, namun kami di Dompu akan lebih banyak lagi menggandeng BUMN untuk menjalankan program ini,” katanya.
Tidak hanya itu, untuk memaksimalkan program itu, GP Ansor Dompu juga mengoptimalkan insfrastuktur kelembagaan badan usaha kader Ansor Kabupaten Dompu. “Pandemi Covid-19 sempat melumpuhkan ekonomi Indonesia termasuk di dalamnya UMKM yang dijalankan kader Ansor,” ungkapnya.
Arman yakin, UMKM yang akan dijalankan kader Ansor Dompu akan berjalan sesuai rencana, bahkan akan berkembang pesat. “Sebab, daerah berjuluk Nggahi Rawi Pahu ini merupakan daerah dengan potensi yang besar, namun belum tergarap secara maksimal,” tandasnya. (Ful)