Majalahaula.id – Kapolsek Bunaken Ipda Trivo Datukramat menyampaikan materi tentang bela negara kepada santri baru dalam kegiatan Matsama atau Masa Taaruf Santri Madrasah, di Pondok Pesantren Darul Istiqamah, Rabu (19/7/2023) pukul 09.00 Wita.
Ia menyampaikan bahwa Pancasila adalah ideologi negara, bangsa Indonesia menjunjung tinggi Ketuhanan, nilai kemanusiaan, kesadaran akan kesatuan, berkerakyatan, serta menjunjung tinggi nilai keadilan.
“Pancasila ini juga di dalamnya mengatur bahwa Indonesia terdiri dari berbagai macam suku bangsa, agama adat istiadat dan keanekaragaman tersebut tergabung dalam wadah Bhineka Tunggal Ika, yang berarti walaupun berbeda-beda tetapi tetap satu Indonesia,” katanya.
Ia juga berpesan kepada peserta Matsama agar saling menghormati dan menghargai antara satu dengan lainnya.
“Jadi adik-adik ini tidak boleh kalau mengejek temannya ada yang sipit, hitam, keriting atau saat berdoanya berbeda caranya lalu diejek dan tidak diajak berteman ya, semuanya adalah teman punya hak yang sama di Indonesia tidak boleh dibeda-bedakan ya adik-adik semua,” pesan Kapolsek Bunaken.
Terpisah Kapolresta Manado Kombes Pol Julianto Sirait mengungkapkan, Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS) merupakan suatu pelatihan yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan atau skill siswa dalam memimpin. Salah satu tujuan latihan kepemimpinan siswa yaitu untuk membangun karakter pribadi (personality) supaya semakin kuat.
“Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada Kapolsek Bunaken yang telah memberikan pembekalan kepada para santri baru. Semoga dengan pemahaman bela negara ini para santri bangga dengan ideologi bangsa, sebab sebagai penerus cita-cita bangsa harus paham bahwa Pancasila adalah dasar negara kita,” tuturnya.
