Search

8 Biro AMTV Siap Syiarkan Dakwah Ahlussunah Waljamaah

AULA, Surabaya – Puluhan peserta perwakilan dari pengurus cabang berbagai daerah di Jawa Timur hari ini mengikuti pelatihan dan magang untuk menjadi Biro Aula Media Televisi (AMTV). Acara  yang digelar di kantor Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur Jl. Masjid Al-Akbar No 9 Surabaya itu berlangsung selama 2 hari, di mulai hari ini hingga besok Kamis 10 Juni 2021.

Ada 8 perwakilan dari pengurus cabang yang hadir, diantaranya  Kota Surabaya, Kabupaten Gresik, dan Kabupaten Bangkalan. Lainnya ada Kabupaten Lamongan, Kota Mojokerto, Kabupaten Jombang, Bangil serta Kota Pasuruan.

Direktur PT AULA Media Nahdlatul Ulama Echwan Siswadi dalam sambutannya menyampaikan sangat senang, PT AULA Media Nahdlatul Ulama kini mengembangkan sebuah televisi digital. Televisi ini menyuguhkan konten-konten keislaman terutama tentang NU, Nahdliyin dan anak muda. Dan dapat dijangkau seluruh masyarakat Indonesia.

Baca Juga:  3 Jamaah Haji Asal Lamong Terima Penghargaan dari Bupati

“Hari ini babak baru bagi PT Aula Media Nahdlatul Ulama membangkitkan anak-anak muda dari pengurus cabang (pc) yang tersebar di seluruh daerah untuk bahu-membahu berjuang bersama kami yang berada di Surabaya,” ungkapnya.

Echwan berharap dengan banyaknya biro-biro daerah mampu mengembangkan jaringan memulai kolaborasi dan kerjasama untuk menguatkan literasi digital yang sudah dibangun oleh Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur.

“Kami berharap, AMTV daerah bisa memunculkan berita lokal menjadi berita nasional. Kedua, konten lokal bisa dinaikkan ke nasional. Ketiga, dengan banyaknya jaringan ini memperkuat NU dalam dakwah digital. Itu akan menjadikan ukhuwah kita semakin kuat,” tuturnya.

Menurutnya, sebuah media dibangun tujuannya untuk berkolaborasi bukan kompetisi. Aula Media Televisi harus berbaur berkolaborasi dengan jurnalis-jurnalis muda daerah yang memiliki potensi luar biasa di bidangnya. Maka dengan cara itu, peluang dakwah semakin besar dan baik. Di samping juga membangun militansi anak muda Nahdliyin menjadi seorang jurnalis.

Baca Juga:  Layanan untuk Jamaah Haji Indonesia di Madinah

“Ini sebagai langkah awal menjadi jurnalis yang profesional, pelatihan ini juga menjadi bekal bagi mereka memasuki era digital,” tegas Echwan, yang juga sebagai Wakil Bendarahara PWNU Jatim itu.

Di tempat yang sama, Wakil Ketua PWNU Jatim M Koderi menyampaikan Aula Media Televisi menjadi bagian dari ujung tombak bisnis untuk kemadiri di lingkungan Nahdlatul Ulama. Ada 3 komponen penting NU yang harus dijaga betul yaitu Nahdlatut Tujjar (kemandirian ekonomi),  taswirul afkar  (bidang pendidikan), dan kemandirian dalam bidang politik kebangsaan.

“Tugas kita berjuang mensyiarkan Ahlussunah Waljamaah dengan 3 komponen itu. Jangan sampai kehadiran saudara mengadu domba sesama Nahdatul Ulama. Jangan sampai media ini digunakan orang lain untuk menghancurkam 3 pondasi besar yang sudah diajarkan para muassis NU,” ungkapnya.

Baca Juga:  Menang Klarifikasi Penerbangan Jemaah Haji 2023 Alami Penundaan

“Kesempatan emas ini tolong digunakan dan dimanfaatkan dengan baik. Saya yakin kalau niat saudara mengabdi mengawal tegaknya Ahlussunah Waljamaah di bumi Indonesia, maka akan mendapatkan rezeki yang tidak anda sangkakan,” tuturnya.Lina

Terkini

Kiai Bertutur

E-Harian AULA