Majalahaula.id – Pedangdut ini kini tinggal di Bali mengikuti tempat dinas sang suami yang tengah ditempatkan di Polda Bali. Bukan di rumah dinas maupun asrama, ia bersama keluarga kecilnya kini tinggal di kos-kosan.
“Saya sekarang tinggal sama suami saya di kos-kosan,” katanya saat ditemui di Studio Trans TV, Tendean, Jakarta Selatan, Senin (22/05/2023).
“Satu ranjang diisi berempat, ada saya, dua anak saya, dan Mas Tri, dan memang muat,” sambungnya.
Adapun alasan saat ini ia dan keluarganya tinggal di kos-kosan yakni belum mendapatkan asrama. “Kita belum dapat asrama, kita kepengin nyari asrama yang dekat ke Polda, jadi kalau berangkat kerja bisa pakai motor,” tutur dia.
Baru pindah saat bulan puasa, Uut Permatasari mengaku sempat kesulitan mencari makanan untuk sahur. “Saya pindah saat puasa, saya saat puasa masak selama 30 hari. Paling saya kesulitan pada saat sahur, jadi mau nggak mau saya masak. Apalagi suami permintaannya pengin dimasakin sama tarawih bareng,” terangnya.
Kendati demikian, di Pulau Dewata, dirinya mendapatkan ketenangan serta senang dapat mendampingi suami bertugas. “Di Bali saya bisa dapat ketenangan sama kedamaian, saya senang mendampingi suami saya,” jelasnya.
Lebih lanjut, dirinya juga tak ingin menuntut banyak kepada suaminya dan selalu mengikuti akan keputusan sang suami. “Alhamdulillah, prinsip saya mencintai karena Allah, saya kepada suami saya nggak banyak meminta dan menuntut. Saya selalu percaya sama suami saya,” ujarnya.
Demikian pula dirinya memgang prinsip kesederhanaan dan tidak mudah menuntut. “Saya suka yang sederhana seperti itu, syukuri apa yang ada, jangan banyak meminta, kalau kita banyak meminta, nanti kita tidak tercapai,” imbuh dia.
Sebagai istri seorang polisi, Uut Permatasari juga siap untuk dibawa ke mana pun suaminya bertugas. Dirinya menyadari bahwa hidup tidak selamanya enak, tapi juga kerap menerima cobaan dan ujian. “Saya itu dibawa sama suami saya ke mana saja siap, saya dibawa susah senang pun mau, jangan cuma enaknya saja. Kita berdua juga sama-sama menguatkan,” pungkasnya. (Ful)