Majalahaula.id – Kiprah tanpa pamrih ditunjukkan 450 personel Barisan Ansor Serbaguna Nahdlatul Ulama (Banser) Kabupaten Batang, Jawa Tengah. Kali ini mereka diterjunkan membantu kepolisian untuk mengamankan arus mudik Lebaran 2023. Dari jumlah itu, para anggota disebar di 15 posko yang didirikan di titik strategis di jalur utama yang akan dilalui pemudik. Diharapkan keberadaan mereka bisa membantu para pemudik yang membutuhkan informasi jalan dan kebutuhan selama perjalanan.
Sedangkan kawasan yang dianggap cukup membutuhkan perhatian dan kehadiran personel adalah antara lain jalur pantura, exit tol, hingga jalur alternatif. Di pantura, Banser mendirikan enam posko, mulai dari Batang, Kandeman, Tulis, hingga Gringsing.
Sementara posko-posko lainnya tersebar di jalur selatan juga exit tol Warungasem. Para pasukan Banser akan berjaga selama 24 jam penuh. “Sejak H-7 sampai H+7 Lebaran, tim kita akan terus berjaga dan melayani masyarakat. Anggota kami tiap hari dibagi 3 shift, per shift minimal 10 personel piket akan berjaga,” ujar Kepala Satkorcab (Kasatkorcab) Banser Batang, Danang Aji Saputra, Selasa (18/04/2023).
Posko terbanyak berada di Kecamatan Bawang. Ada tiga posko tersebar di depan Masjid Baitul Muttaqin, Pasar Surjo, dan pertigaan Sangubanyu. “Selain menyediakan tempat peristirahatan, kita juga melakukan kampanye keselamatan berkendara, moderasi beragama, dan kesehatan,” terangnya.
Kegiatan tersebut sejalan dengan Pemerintah Kabupaten Batang yang telah menyiapkan 549 personel gabungan. Ia berharap ormas juga ikut berperan dalam menjaga riuh mudik Lebaran 2023 kali ini. Apalagi jumlah pemudik tahun ini mengalami peningkatan dibandingkan dengan sebelumnya.
Perlu diketahui, jumlah aparat gabungan yang dilibatkan dalam pengamanan arus mudik Lebaran 2023 sebanyak 549 personil yang terdiri dari Polres Batang 320 personil, Kodim 0746 25 personil, Brimob 40 personil, dan instansi terkait ada 164 personil. (Ful)