Majalahaula.id – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno optimis libur Lebaran 2023 jadi momentum pemulihan sektor pariwisata. Sandiaga memfinalisasi kesiapan destinasi wisata menyambut 123,8 juta pergerakan masyarakat yang diperkirakan akan menumbuhkan 25 persen kunjungan wisatawan.
Pelaku parekraf diminta memanfaatkan kesempatan ini untuk meningkatkan penjualan omzet. Di samping, juga mengimbau agar para pelaku usaha pariwisata tidak menaikkan harga tiket atau tarif sepihak saat musim libur Lebaran. Menurutnya, ini bisa membebani masyarakat yang mudik sambil berwisata.
“Ini harus disosialisasikan, harus diremukkan dengan pemerintah daerah dan asosiasi wisata setempat untuk menentukan standar harga yang pas,” katanya.
Sandiaga menilai, banyaknya masyarakat yang berwisata diharapkan tidak dimanfaatkan oleh pelaku usaha wisata menaikkan harga seenaknya. Ekonomi masyarakat belum sepenuhnya pulih pasca-pandemi COVID-19, sehingga jangan sampai pelaku pariwisata membebani masyarakat dengan menaikkan harga tiket secara sepihak dengan memanfaatkan momentum musim liburan.
Sebaliknya, lanjut Sandiaga, pelaku pariwisata harus tetap fokus pada peningkatan aspek kualitas dan pelayanan lebih baik di tempat wisata, sehingga wisatawan akan semakin terkesan dan kembali ke lokasi tersebut.
“Juga perhatikan betul-betul kemampuan masyarakat yang sudah nabung ingin pulang ke kampung halaman dan berwisata bersama keluarga. Mereka menginginkan berwisata juga dengan harga yang terjangkau,” ujarnya.