Majalahaula.id – Wakil Ketua Umum (Ketum) Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH Zulfa Mustofa menyatakan, NU adalah penjaganya Indonesia. Meski tak dibayar, NU tetap ikhlas menjaga Indonesia. Hal itu diungkapkan pada saat acara Puncak 1 Abad NU di Lapangan Nongkojajar, Kecamatan Tutur, Kabupaten Pasuruan, Rabu (08/02/2023).
“Sebelum Indonesia merdeka, NU sudah berdiri meskipun NU tidak diberikan posisi oleh negara. NU tetap mulia karena NU adalah penjaga, satpamnya Indonesia,” ujarnya.
Cucu Syekh Nawawi Al Bantani ini menerangkan, menurut penelitian yang terbaru dari tiga ratus juta muslim di Indonesia, 59,2 persen mengaku NU dan itu hampir 60 persen. Menurutnya, ulama NU tidak pernah menghakimi ahli neraka dan orang kafir. “Ulama-ulama NU selalu memandang manusia dengan pandangan kasih sayang meskipun beda agama,” tegasnya.
Di negara-negara lain seperti timur tengah sama sama muslimnya selalu ada masalah, bahkan sampai bom-boman dan sulit membangun toleransi, namun di Indonesia yang penduduknya bermacam-macam bisa rukun. “Rumus rukun masyarakat Indonesia adalah pemimpin dan ulama di Indonesia mengayomi kaum minoritas yang di kenal dengan NU,” pungkasnya.(Vin)
