Majalahaula.id – Membuka usaha jahit merupakan salah satu peluang bisnis yang menguntungkan. Pasalnya pakaian merupakan kebutuhan pokok setiap orang bahkan, lebih dari itu pakaian menjadi trendsetter untuk anak muda. Yang terpenting ketika akan membuka usaha jahit Anda harus memiliki mesin jahitnya beserta dengan benang dan perlengkapan lainnya.
Usaha jahit di sini tentunya tidak hanya terpaku pada baju atau celana, ada juga produk lain seperti tas, sepatu, topi, dan aksesoris lain yang bisa dihasilkan dengan menjahit. Untuk bisa menjalankan sebuah usaha menjahit dengan lancar ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Dirangkum dari beberapa sumber, berikut adalah tips usaha jahit rumahan secara online yang dilansir dari bisnis ukm.
1. Tentukan Spesialisasi Produk Usaha Jahit Rumahan
Untuk memulai usaha jasa jahit harus menentukan jenis produk jahitan apa yang menjadi spesialisasi. Hal tersebut penting dilakukan dengan tujuan untuk membranding usaha jahit rumahan yang dijalankan. Bisa tentukan berdasarkan analisa pasar apa yang paling banyak konsumen pesan ketika menggunakan jasa jahit atau bisa juga dengan mengenali kemampuan di produk jahitan apa yang paling kuasai.
2. Ikuti Tren Busana
Misalnya usaha jahit rumahan yang dijalankan adalah spesialisasi pakaian bayi dan ibu maka ikutilah tren pakaian bayi dan ibu menyusui atau ibu hamil. Selain itu sediakan juga jasa jahit untuk perlengkapan bayi dan ibu lainnya seperti gendongan bayi yang sekarang ini sudah makin beragam modelnya seperti gendongan bayi model baby wrap.
Tren ini bisa kamu amati dengan terus up to date mengenai informasi yang berkaitan dengan produk spesialisasi usaha jahit melalui berbagai sumber. Bisa melalu media sosial dari akun-akun yang berkaitan, berita di media online atau juga berlangganan majalah ibu dan anak untuk makin memperbanyak referensi.
Dalam mengikuti tren ini harus tetap konsiten dengan persona atau branding jasa jahit yang telah dibangun supaya konsumen tidak pindah ke jasa lainnya dan akan semakin loyal dengan usaha jasa jahit yang kamu miliki.
3. Usaha Jahit Rumahan dengan Pilihan Bahan
Pilih bahan terbaik untuk produk-produk spesialisasi sesuai dengan siapa yang akan memakainya. Tentu bahan untuk pakaian bayi dan ibu akan berbeda. Kalau untuk pakaian bayi yang harus dipastikan adalah bahannya yang lembut, menyerap keringat, tidak mudah rontok, breathable atau bisa untuk bernapas dengan baik.
Untuk pakaian bayi bisa memilih jenis bahan kain seperti kain minky, kain katun, kain baby terry yang aman untuk dikenakan bayi. Kalau untuk pemilihan bahan kain pakaian ibu kurang lebih sama dengan pakaian bayi tapi pilihannya lebih beragam. Berilah beberapa bahan kain pilihan supaya konsumen bisa memilih sesuai kebutuhan.
4. Strategi Pemasaran
Ketika usaha jasa jahit ini ingin dikembangkan menjadi bisnis online maka media sosial adalah alat pemasaran yang paling efektif untuk menjangkau segmen pasar. Seperti bisnis online shop pada umumnya harus memproduksi konten berupa produk dengan gambar atau foto yang terbaik dan asli merupakan produk buatan.
Selain itu, mengunggah testimoni dari konsumen lain. Melalui testimoni ini bisa membangun kepercayaan calon konsumen. Selain konten hard selling juga perlu membuat konten yang informatif dan menghibur. Misalnya konten tentang tips memilih bahan pakaian yang aman untuk anak, tips menentukan ukuran baju berdasarkan lebar punggung, dan konten informatif lainnya.
5. Gunakan Multiplatform
Menggunakan multiplaform untuk terhubung dengan konsumen seperti instagram atau facebook. Selain itu bisa menggunakan market place untuk menjangkau konsumen semakin luas. Untuk menggunakan market place, bisa pasang produk yang sudah dipesan konsumen sebagai sampel. Berikan keterangan yang lengkap bahwa bisa menerima pesanan custom sesuai kebutuhan. Hal yang sangat perlu diperhatikan ketika menggunakan multiplatform untuk bisnis jahit online ini adalah pelayanan konsumen.