Surabaya, AULA – Sekitar 442 wartawan dari 50 perusahaan media di Surabaya yang menjalani vaksinasi. Di antaranya, mereka yang divaksin adalah dari wartawan Kelompok Kerja (Pokja) Pemerintah Provinsi Jawa Timur, Pokja Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jatim, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), Komite Nasional Olahraga Indonesia (KONI), Dinas Kesehatan Jatim dan sejumlah wartawan lainnya.
Pelaksanaan vaksinasi covid-19 ini digelar di Gedung Binaloka Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur, Jalan Pahlawan Surabaya. Pelaksanaan vaksinasi ini adalah tahap kedua termin pertama yang menyasar pada petugas pelayanan publik, termasuk wartawan yang rawan tertular virus covid-19.
Ketua PWI Jatim, Ainur Rokhim di sela vaksinasi covid-19 menyampaikan aresiasi kepada Gubernur Jatim yang telah memberikan akses bagi wartawan untuk ikut vaksin. Mengingat profesi wartawan sangat rawan tertular virus tersebut.
Lebih lanjut, kata Ainur, wartawan yang sudah mengikuti vaksinasi pertama itu tetap wajib menerapkan protokol kesehatan (prokes) secara ketat. Seperti memakai masker, menjaga jarak/ menghindari kerumunan, dan mencuci tangan pakai sabun atau menggunakan handsanitizer .
“Vaksinasi ini adalah ikhtiat kita. Kami juga minta wartawan yang telah divaksin, agar konsisten menerapkan prokes secara ketat, karena pandemi ini belum berakhir,” ujarnya, Sabtu, 27 Februari 2021.
