Search

Sapa Warga, NU Sumbar Terus Gelar Lailatul Ijtima’

Majalahaula.id – Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Sumatra Barat (Sumbar) memiliki rutinitas yang terus dijaga demi menjaga kekompakan. Salah satunya adalah kegiatan lailatul ijtima’. Seperti yang dilakukan Kamis (03/11/2022) malam yang berlangsung di Masjid Al-Hidayah Gunung Sarik Kecamatan Kuranji, Kota Padang.

Lailatul ijtima’ dihadiri sejumlah fungsionaris PWNU Sumbar di antaranya Wakil Ketua Ahmad Wira, Ahmad Syafruddin, Wakil Sekretaris Eri Gusnedi. Tampak pula pengurus Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU), pemuka masyarakat Gunung Sarik dan jamaah masjid Al-Hidayah.

Sekretaris PWNU Sumbar, Tan Gusli yang memberikan mauidlah menyebutkan bahwa dalam keseharian banyak yang sibuk mencari uang. Demikian berburu harta, jabatan, status dan sebagainya untuk memenuhi berbagai kebutuhan jasmani. Sedangkan kebutuhan rohani terabaikan. Padahal dalam beragama, perlu keseimbangan dengan kebutuhan rohani, kebutuhan batin sebagai manusia.

Baca Juga:  PCNU Sumenep Jadikan Ranting sebagai Pusat Peringatan 1 Abad NU dan HSN

“Untuk memenuhi makanan rohani, kita perlu mendekatkan diri kepada Sang Khalik, Allah SWT. Selain itu menjalankan ibadah sebagaimana diwajibkan. Juga perlu berzikir, berdoa, membaca yasin, tahlil, tausiah agama dan berbagi ilmu,” terangnya.

Dikatakannya, pada malam lailatul ijtima’, warga NU melakukan kegiatan zikir, berdoa, membaca yasin, tahlilan, tausiyah agama dan berbagi ilmu. Sehingga Nahdliyin atau warga NU yang mengikutinya akan merasakan ketenangan dan kedamaian jiwa.

Usai mengikuti rangkaian lailatul ijtima’, spontan jamaah masjid berharap kegiatan serupa dapat diselenggarakan secara rutin. Dan warga sekitar dengan sangat terbuka berkenan untuk menjadi tuan rumah dan menyiapkan sejumlah kebutuhan secara rutin setiap bulannya.

Atas kesepakatan jamaah dengan pengurus PWNU Sumbar, setiap Kamis malam di pekan pertama diadakan lailatul ijtima’ tersebut. Hal itu tentu saja disambut gembira warga sekitar.

Baca Juga:  Bahaya Luka karena Lisan

“Permintaan jamaah pertanda mereka memang menginginkan memperbanyak zikir, membaca yasin dan tahlil secara bersama,” kata mantan Ketua Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Padang ini. (Ful)

Terkini

Kiai Bertutur

E-Harian AULA