Search

Bupati Lampung Tengah Apresiasi Pengajian Umum Muslimat NU

Majalahaula.id – Pimpinan Anak Cabang (PAC) Muslimat NU Kecamatan Seputih Agung Kabupaten Lampung Tengah, Lampung menggelar pengajian akbar, Ahad (30/10/2022). Acara tersebut mendapat apresiasi dari Bupati Kabupaten Lampung Tengah Musa Ahmad.

Ribuan warga Muslimat NU se-Kecamatan Seputih Agung memadati lapangan Kampung Simpang Agung, Kecamatan Seputih Agung. Mereka terlihat demikian rindu pengajian akbar imbas pandemi Covid-19. Dengan mengenakan seragam khas Muslimat NU yang berwarna dasar hijau tersebut, ribuan ibu-ibu warga Muslimat NU itu menempati kursi yang berada di bawah tenda yang telah disediakan panitia.

Pengajian akbar tersebut dihadiri oleh Bupati Bupati Kabupaten Lampung Tengah Musa Ahmad, Camat Seputih Agung Dedi Ariyanto Yurida, Tampak pula utusan dari Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Seputih Agung, termasuk tentu saja Pimpinan Anak Cabang (PAC) Muslimat NU se- Kabupaten Lampung Tengah.

Baca Juga:  Kementerian Kesehatan Pastikan Kasus Gagal Ginjal Tak Mengkhawatirkan

Selain itu hadir juga pimpinan badan otonon dan lembaga Nahdatul Ulama se-Kecamatan Seputih Agung, kepala kampung se-Kecamatan Seputih Agung serta tamu undangan lain.

“Pengajian akbar ini dihadiri sebanyak 18 kelompok Muslimat NU yang tersebar di 10 kampung se-Kecamatan Seputih Agung,” kata Ketua PAC Muslimat NU Seputih Agung, Fatimatul Hikmah.

Menurut dia, pengajian akbar merupakan agenda rutin tahunan yang biayanya berasal dari swadaya warga Muslimat NU. Dengan mengadakan arisan sebesar 500 ribu rupiah per kelompok. Kekurangan biaya akan dibebankan kepada tuan rumah.

Wakil Ketua Muslimat NU Lampung Tengah, Siti Khodijah mengatakan, pengajian akbar adalah kegiatan PAC Muslimat NU Kecamatan Seputih Agung.

Baca Juga:  Lebaran, IPNU-IPPNU Kendal Lakukan Silaturahim

“Ini merupakan kegiatan yang menjadi agenda rutin pimpinan Muslimat NU di tingkat kecamatan yang diadakan setahun sekali,” terang dia.

Bupati Lampung Tengah Musa Ahmad mengapresiasi pengajian akbar. Dikatakannya, pengajian merupakan kali pertama dilakukan kembali pasca pandemi Covid-19. “Kegiatan ini luar biasa dan mudah-mudahan dilaksanakan setiap tahun,” harapnya. (Ful)

Terkini

Kiai Bertutur

E-Harian AULA