Majalahaula.id – Beberapa daerah di Tanah Air tengah dilanda banjir yang cukup parah. Banjir bandang dan tanah longsor di Bali misalnya menimbulkan kerusakan. Banyak masyarakat yang hanya bisa duduk memandangi rumah mereka yang sempat disapu banjir. Warga pun berbondong-bondong berdoa untuk Bali dan membagikannya di Twitter.
Hashtag #PrayforBali pun menggema di lini masa. Banyak yang mendoakan agar saudara-saudara di Bali selalu dilindungi yang Mahakuasa dan agar musibah ini bisa segera dilalui. Sudah ada lebih dari 11,3 ribu tweets saat berita ini ditulis.
Abdul Muhari selaku Plt Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan, BNPB, mengatakan banjir yang melanda Desa Tamanbali, Kecamatan Bangli terjadi setelah hujan deras sekitar pukul 13.20 WITA. Kondisi curah hujan yang tinggi juga memicu longsor di Kecamatan Susut. Aktivitas warga ikut terganggu akibat longsor yang menutup akses jalan.
Hal yang sama juga terjadi di Jawa Timur. Tidak hanya di Kabupaten Blitar, Malang dan Banyuwangi. Sriyono, Biro Kepala BPBD Jawa Timur mengatakan selain banjir di Blitar, Malang Selatan, dan Banyuwangi, ada tiga kabupaten yang laporannya sudah masuk ke BPBD Jatim. Yakni di antaranya Kabupaten Pacitan, Ponorogo, dan Trenggalek. Sriyono mengatakan bahwa banjir yang paling parah terjadi di Kabupaten Trenggalek, dengan ketinggian sampai lebih dari 1 meter.
“Trenggalek lumayan tinggi. Di kota sampai lebih dari 1 meter. Dan tim dari provinsi sudah meluncur dengan membawa peralatan perahu karet, mobil tangki air untuk air bersih, selimut, sembako, dan sandang,” kata dia, Selasa (18/10/2022).
Dalam keterangan tertulis yang beredar, setidaknya ada 585 kepala keluarga di lima kecamatan Kabupaten Trenggalek yang terdampak banjir berdasarkan data BPBD Jatim hingga Selasa pukul 14.30 WIB.
Di Kabupaten Banyuwangi juga demikian. Karena kawasan paling timur di Jawa Timur tersebut diguyur hujan selama dua hari, sehingga mengakibatkan banjir. Ada beberapa titik yang terkena banjir, salah satunya di Kecamatan Banyuwangi yang meliputi 4 kelurahan yakni, Sobo, Pakis, Kepatihan dan Karangrejo. (Ful)