Majalahaula.id – Sebagai tanda dimulainya serangkaian kegiatan memeriahkan hari lahir (harlah) ke-100 Nahdlatul Ulama (NU) Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kencong menggelar Kick Off Seabad NU. Acara yang diawali dengan dengan istighotsah dan pelepasan balon udara oleh jajaran PCNU Kencong digelar di Masjid Nurul Huda Pondok Waluh, Kencong, Jember, Selasa (6/9/2022).
Sebanyak 36 program unggulan akan disuguhkan seluruh lembaga dan badan otonom (Banom) NU Kencong untuk kado harlah 100 tahun NU. Ketua PCNU Kencong KH Zainil Ghulam menuturkan, momentum satu abad NU ini menjadi kebangkitan baru dalam melakukan penguatan organisasi, peningkatan sumber daya manusia (SDM), dan perbaikan manajemen organisasi. “Yang juga tidak kalah penting adalah penguatan dan penataan kembali orientasi khidmat. Kita masuk NU ini semata-mata adalah untuk berkhidmat, melayani umat,” ujar Kiai Zainil.
Ditambahkannya, orientasi khidmat di Nahdlatul Ulama tidak hanya pada wilayah keagamaan saja. Namun, juga memiliki wilayah garapan di semua lini, meliputi pendidikan, kesehatan, ekonomi, sosial, dan banyak lagi. “Saat ini, tantangan NU bukan hanya masalah nasional, tetapi bagaimana NU ini sebagai perekat perdamaian dan ketertiban dunia,” tegas alumni Kulliyah al-Da’wah al-Islamiyah atau University of Islamic Call Tripoli, Libya ini.
Pria kelahiran 21 Mei 1978 ini mengajak kepada seluruh lembaga dan banom se-PCNU Kencong untuk terlibat aktif dan berlomba-lomba dalam kebaikan untuk mensukseskan agenda akbar tersebut.
Sementara itu, Ketua Panitia Harlah 1 Abad NU Irfan Fauroni mengatakan, rangkaian kegiatan menyambut 1 abad NU ini akan digelar selama kurang lebih empat bulan ke depan oleh seluruh lembaga dan banom NU Kencong. “Selain itu, sebagai puncaknya nanti akan digelar Mujahadah dan Apel 1000 Kader,” ujarnya.
Irfan menambahkan, dalam agenda ini juga akan dilaksanakan Pendidikan Dasar-Pendidikan Kader Penggerak Nahdlatul Ulama (PD-PKPNU) di masing-masing Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama MWCNU di Kencong. “Termasuk pula peringatan Hari Santri yang meliputi dan dimeriahkan dengan upacara, kirab santri, dan gerak jalan santri,” imbuhnya.
Ia berharap, seluruh rangkaian kegiatan ini menjadi refleksi untuk menumbuhkan ghirah dalam berkhidmat dan harus diimplementasikan secara nyata sebagai wujud ikhtiar dalam melakukan penguatan organisasi.(Vin)
