Universitas Airlangga (Unair), mengukuhkan 4 guru besar di Surabaya, Rabu (31/8/2022). Selain para professor dan guru besar Unair, pengukuhan juga dihadiri sejumlah tokoh seperti KH Agoes Ali Masyhuri, Ketua Umum Muhammadiyah Haedar Nashir dan Mantan Gubernur Jawa Timur Pakde Karwo.
Pengukuhan 4 guru besar Unair dipimpin langsung Rektor Unair, Muhammad Nasih. Keempat guru besar yang dikukuhkan adalah Prof. Dr. Muhammad Madyan, S.E., M.Si., M.Fin. (Fakultas Ekonomi dan Bisnis), Prof. Muhammad Miftahussurur, dr., M.Kes., Sp.PD-KGEH., Ph.D. FINASIM (Fakultas Kedokteran), Prof. Dr. Rudi Purwono, S.E., M.SE. (Fakultas Ekonomi dan Bisnis), dan Prof. Dr. Anang Endaryanto, dr., Sp.A (K) (Fakultas Kedokteran).
Rektor Unair mengingatkan bahwa strategi Unair adalah mengoptimalkan pemanfaatan teknologi untuk memberi nilai tambah yang maksimal dan berkontribusi signifikan baik secara lokal, nasional maupun global. “Kami berharap semua bisa memberi kontribusi dan hadir memberi manfaat untuk kemaslahatan umat manusia,” tegas Nasih.
Kepada para tamu yang hadir, Nasih menuturkan, sebagai ilmuwan atau orang yang memiliki ilmu lebih banyak dari yang lain, harus selalu ingat pertanggungjawabannya. “Bentuk pertanggungjawabannya adalah mengajarkan dan mengamalkannya untuk kemaslahatan umat manusia. Ilmu yang tidak diamalkan itu ibarat pohon tanpa buah, tidak ada gunanya tidak bermanfaat,” pungkasnya.(Vin)