Search

Persembahan Masjid NU Award dari LTM PWNU Jatim

Seolah tak ingin kalah dari lembaga atau institusi lain, Lembaga Takmir Majid (LTM) memberikan kado istimewa untuk Harlah 100 tahun Nahdlatul Ulama (NU). LTM Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur mempersembahkan Masjid NU Award yang memilih masjid terbaik di kalangan Nahdliyin.

Hal itu diungkapkan Pengurus LTM PWNU Jatim saat rapat koordinasi bersama perwakilan Pengurus Cabang se-Jawa Timur, hari Minggu (7/8/2022). Ketua LTM PWNU Jatim Hizbul Wathon mengatakan, pertemuan bersama para cabang ini untuk membahas kriteria sekaligus sosialisasi Masjid NU Award. “Ini kado kami untuk NU yang memasuki usia 1 Abad,” ungkap Hizbul Wathon.

Kiai Hizbul Wathon menjelaskan, nantinya setiap LTM PC akan memberikan usulan 2 hingga 3 masjid yang dianggap unggulan. “Kemudian masjid unggulan tersebut mengirim data-data dari form yang sudah dikirimkan oleh panitia,” ungkap Kiai Hizbul Wathon. Setelah itu, Tim LTM PC akan melakukan verifikasi berkas data yang dikirim peserta.

Baca Juga:  Gubernur Semangati Pengurus Baru PW Fatayat NU Maluku

Jika semua PC mengirimkan masjid unggulannya akan ada puluhan masjid yang akan bertarung dalam Masjid NU Award. Dari jumlah itu panitia LTN PWNU Jatim akan menyeleksi menjadi 5 masjid yang secara data dianggap mempunyai nilai tertinggi. 5 Masjid terbaik itu akan diseleksi oleh PWNU Jatim yang akan melakukan verifikasi langsung dengan mendatangi Masjid yang dimaksud. “Dari situ akan diambil 2 terbaik dan akhirnya akan diputuskan 1 Masjid NU yang terbaik setelah melewati masa penjurian di Kota Surabaya,” jelasnya.

Sementara itu Ketua Dewan Pembina LTM PWNU Jatim, Wahid Wahyudi mengatakan fungsi masjid selain tempat ibadah, masjid juga tempat yang strategis untuk membangun peradaban Islam. “Dalam pertemuan ini selain sosialisasi kita juga membahas kriteria apa saja yang menjadikan sebuah Masjid NU menjadi yang terbaik di ajang Masjid Award ini,” kata Wahid.

Baca Juga:  Juri Ardiantoro Tanggapi Tuntutan Aksi 411

Menurut Wahid, sebagai tempat membangun peradapan Islam, sebuah Masjid harus harus bisa mengikuti perkembangan teknologi. “Karena itu,salah satu kriteris pemilihan masjid terbaik, kami memasukkan fasilitas teknologi informasi yang dimiliki masjid,” ujarnya.

Rencana penganugerahan Masjid NU terbaik mendapat sambutan hangat peserta yang hadir. Pengurus LTM asal Bawean misalnya mengaku sangat antusias mengikuti ajang tersebut. “Kami langsung terbayang sudah ada 1 masjid yang kami unggulkan di Bawean,” ungkap M. Masykur Ketua PC LTMNU Bawean.

Masykur menambahkan masjid NU yang diunggulkan punya segudang kegiatan yang selalu ramai. “Bahkan Masjid AL Mubarok juga sudah memanfaatkan teknologi dengan melakukan pengajian online dengan streaming Youtube,” terangnya.

Terkini

Kiai Bertutur

E-Harian AULA