Search

Muslimat NU NTT Salurkan Bantuan Peduli Korban Erupsi Lewotobi

Majalahaula.id – Pengurus Wilayah Muslimat Nahdhatul Ulama (NU) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), menyalurkan bantuan kemanusiaan peduli korban erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki, di Kabupaten Flores Timur.

Gunung Api Lewotobi Laki-Laki yang berada di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) kembali mengalami erupsi pada Minggu pagi tadi pukul 09:56 WITA.

Bantuan kemanusian yang disalurkan berupa sembako, makanan anak-anak, dan uang baik ke sejumlah Posko terpusat maupun warga yang mengungsi secara mandiri di rumah warga di wilayah Kecamatan Titehena dan Kecamatan Demon Pagong.

Penyaluran bantuan dilakukan bersamaan dengan kunjungan kerja Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPA), Arifah Fauzi yang juga Wakil Ketua Muslimat NU, Sabtu (23/11/2024).

Baca Juga:  NU dan Ansor Batam Bagikan Sembako Jelang Ramadhan

“Bantuan yang kami salurkan berupa, sembako, makanan anak anak, air minum, sabun mandi, sabub cuci pakaian, popok bayi dan beberapa kebutuhan pengungsi lainnya,” kata Nofi Abdullah, Koordinator Seksi Humas Muslimat NU NTT.

Nofi mengatakan, bantuan tersebut terkumpul dari sejumlah Muslimat NU kabupaten/kota se Provinsi NTT.

“Semoga bantuan ini bisa bermanfaat bagi saudara-saudari dan anak-anak terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki,” katanya.

Dilansir dari Florespos.net, Sabtu (23/11/2024), Muslimat NU NTT, menyalurkan bantuan di Posko Konga, Posko Eputobi, Posko Kobasoma, Posko Lewolaga. Sedangkan kepada warga terdampak mengungsi mandiri, Muslimat NU NTT menyalurkan bantuan dalam bentuk uang menginap di beberapa rumah.

Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) memastikan bantuan logistik dari Kementerian Sosial saat ini sudah meluncur guna membantu penanganan korban dampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur.

Baca Juga:  Ahli Qur’an Jatim Gelar Doa untuk Korban Gempa Malang

Kemensos telah mengirimkan bantuan dari gudang logistik di Sentra Efata di Kupang dan tim dari Direktorat Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam (PSKBA) serta Taruna Siaga Bencana (Tagana) ke lokasi.

 

 

 

Terkini

Kiai Bertutur

E-Harian AULA