Majalahaula.id – Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Tanjungbumi bersama Pengurus Rayon (PR) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Ki Hadjar Dewantara menggelar tahlil wafatnya Sekretaris Umum Pimpinan Pusat (PP) IPNU pertama sekaligus pendiri PMII di Sekretariat PAC IPNU Tanjungbumi pada Ahad (17/11/2024).
Ketua PAC IPNU Tanjungbumi, Zainul Arifin mengatakan, tahlil bersama ini digelar mengikuti surat instruksi dari PP IPNU tentang doa bersama untuk almarhum KH Moensif Nachrowi.
“Maka dari itu, kami mengadakan tahlil bersama untuk mendoakan almarhum KH Moensif Nachrowi. Hal ini sebagai bentuk belasungkawa kepada keluarga almarhum. Kami tahu bahwa peran dan perjuangan beliau sangat berharga bagi kami penerusnya,” ujarnya.
Menurutnya, di Tanjungbumi ada Rayon PMII yang berada dibawah naungan Komisariat Sekolah Tinggi Keguruan Dan Ilmu Pendidikan (STKIP) PGRI Bangkalan. Maka dari itu, ia mengajak untuk bekerja sama menggelar tahlilan.
“Beliau KH Moensif Nachrowi selain Sekretaris PP IPNU pertama juga pendiri PMII. Tidak hanya keluarga IPNU yang kehilangan sosoknya, tetapi juga keluarga PMII,” terangnya.
Sementara Ketua Rayon PMII Ki Hadjar Dewantara, Abd Sahid menuturkan, IPNU dan PMII merasakan duka yang sama atas wafatnya almarhum KH Moensif Nachrowi. Ia menyebut, semasa hidupnya pesan dan arahannya sangat memotivasi generasi penerusnya.
“Kami berharap tahlilan yang digelar bersama ini menjadi bentuk kebersamaan yang terus terikat antara IPNU dan PMII. Karena beliau, KH Moensif tidak pernah membedakan antara IPNU dan PMII. Baik IPNU maupun PMII yang mengundang pasti beliau hadir dan selalu memberikan pesan,” pungkasnya.