Search

Debat Pilgub Jatim: Emil-Gus Hans Adu Gagasan soal Kesenjangan di Mataraman

Debat Ketiga Pilgub Jatim 2024. (Foto: kompas.com)

Majalahaula.id – Cawagub Jatim Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans) dan Emil Dardak saling adu argumen terkait pengurangan kesenjangan yang ada di wilayah Mataraman. Ini terjadi saat sesi Debat Pilgub Jatim dengan sub tema perencanaan wilayah dan tata ruang terintegrasi.

Dalam sub tema itu, Gus Hans diberi kesempatan bertanya kepada Emil. Cawagub nomor urut 3 itu bertanya terkait solusi mengatasi kesenjangan.

“Bagaimanakah caranya untuk mengurangi kesenjangan dari kemajuan antar wilayah yang ada di Jawa Timur terutama di wilayah keresidenan Madiun yang selama ini kesenjangannya sangat tinggi sekali?” ujar Gus Hans.

Emil menjawab bahwa wilayah yang dimaksud Gus Hans adalah Keresidenan Madiun yang biasa disebut selingkar Wilis. Emil mengungkapkan Selingkar Wilis merupakan salah satu dari tiga pusat pertumbuhan yang ada dalam peraturan presiden.

Baca Juga:  Kemenkes Jelaskan Kondisi Pasien Omicron di Indonesia Naik Jadi 1.626,

“Ada 6 Kabupaten yang mengelilingi (Selingkar Wilis) salah satunya Madiun Trenggalek. Jadi kawasan ini lingkar Wilis ini masuk di dalam.

“Lingkar Wilis dengan lintas selatan sebagai salah satu dari tiga pusat pertumbuhan dalam peraturan presiden lalu kita belum lama menyaksikan peresmian Bandara Kediri, Bandara Kediri dikawal pembangunannya di era Gubernur Khofifah,” imbuhnya.

Namun jawaban Emil ini rupanya tak membuat Gus Hans puas, ia lalu kembali mengungkit kesenjangan di lapangan masih nyata.

“Problemnya adalah fakta dan data mengatakan ada kesenjangan yang sangat tinggi yang ada di daerah Mataraman sana, coba silakan kita cek. Jadi kemajuan di wilayah Magetan dan Madiun jauh berbeda walau tempatnya sangat dekat sekali intinya dari integrasi dan pembangunan terencana adalah pemerataan ekonomi dan pembangunan yang merata bukan terpasial pada kota-kota tertentu saja,” jelas Gus Hans.

Baca Juga:  PWNU Jatim Terima Seekor Sapi Kurban dari Gubernur Khofifah

Debat ketiga Pilgub Jatim 2024 mengangkat tema ‘Akselerasi Pembangunan Infrastruktur, Interkoneksitas Kewilayahan dan Peningkatan Kualitas Lingkungan Hidup untuk Mewujudkan Jawa Timur sebagai Episentrum Ekonomi Kawasan Timur Indonesia’.

“Dari tema itu, kemudian di-break down menjadi 8 sub tema,” kata Komisioner KPU Jatim, Nur Salam saat konferensi pers di Grand City Surabaya, Minggu (17/11/2024).

Kedelapan sub tema itu, kata Nur Salam yakni Infrastruktur Transportasi dan Telekomunikasi. Kemudian Infrastruktur Permukiman, Air Minum Bersih, dan Persampahan.

“Lalu, Infrastruktur Ketenagalistrikan dan Energi Terbarukan. Pemerataan Konektivitas Antar Wilayah, Perencanaan Wilayah dan Tata Ruang Terintegrasi, Perubahan Iklim, Pertambangan dan Komitmen Ekologis. Terakhir Pengawasan dan Penegakan Hukum Lingkungan Hidup,” bebernya. (Hb)

Terkini

Kiai Bertutur

E-Harian AULA