Majalahaula.id – Sebagai wujud dalam menjaga sistem keagamaan yang sudah terbangun di masyarakat Penggiat/Penyuluh Agama Islam (Da’i) Desa dan Kelurahan Se-Kecamatan Bengkalis melanjutkan kembali program Pesantren Ramadhan, Jum’at 15 Maret 2024.
Dibawah pimpinan Ustadz Muhammad Ali selaku Penggiat/Penyuluh Agama Islam (Da’i), Desa Teluk Latak terpilih menjadi tuan rumah dalam kegiatan pesantren kali ini. Desa yang tergabung dalam pelaksanaan kegiatan ini Desa Meskom.
Adapun peserta yang mengikuti kegiatan berjumlah 40 orang yang terdiri dari remaja SMP, SMA dan umum.
Narasumber yang bergabung dalam kegiatan ini Ustadz Muhammad Ali, Ustadzah Herlina, Ustadzah Dian Suhaili, Ustadz Zulkarnain, Ustadz Malik Husin, Ustadz Zul Amin dan masih banyak lagi.
Tidak terlepas juga, dalam rangka membantu mengurangi tingkat kejahatan pada perempuan dan anak para Penggiat/Penyuluh Agama Islam (Da’i) menggandeng Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Anak dalam hal ini diwakili oleh Fitri selaku Kabid Perempuan dan Anak.
Ustadz Muhammad Ali mengatakan komitmen Da’i dan da’iyyqh dalam menyukseskan Visi dan Misi Pemerintah Kabupaten Bengkalis dalam bidang keagamaan terus dilakukan sehingga kedepan masyarakat tidak akan pernah takut dalam beragama dan menjalankan ibadah sehari-hari terkhusus untuk desa Teluk Latak.
Masih kata Muhammad Ali, harapan kami sebagaimana yang pernah disampaikan oleh Koordinator Penggiat/Penyuluh Agama Islam (Da’i) Kecamatan Bengkalis Ustadz Affan Zahidi kepada seluruh Da’i dan Da’iyyah semuanya, bahwa keagamaan di Pulau Bengkalis agar senantiasa dijaga dan dirawat.
Ustadz Muhammad Ali menjelaskan sesungguhnya para ulama terdahulu sudah lebih dulu meletakkan asas-asas keislaman kepada generasi sebelum kita sehingga kita perlu memuroja’ah kan kembali dan menyampaikan itu semua kepada masyarakat.
“Sebagai pelayan umat yang sudah diamanahkan oleh Bupati Bengkalis Ibu Kasmarni kami akan selalu menjaga keagamaan baik ditingkat Kecamatan, Desa dan Kelurahan,” pungkasnya.