Majalahaula.id – Gedung-gedung perkantoran di IKN, sudah mendekati persis seperti gambaran awal dalam konsep/denah yang dirilis Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN), meskipun belum sempurna. Pada kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP), tampak beberapa gedung inti pemerintahan yang kian menunjukkan bentuknya mulai dari Gedung Istana Presiden, Gedung Kantor Presiden, Kantor Kemenko, hingga Rumah Tapak Menteri sudah memiliki bentuk rupa hampir jadi.
Para pekerja juga tampak terus bekerja, untuk memenuhi target percepatan pembangunan ibu kota baru Nusantara yang digadang-gadang bakal menjadi ikon baru Indonesia di mata dunia. Kemegahan utama kawasan inti IKN ditunjukkan dengan Istana Presiden dan Gedung Kantor Presiden yang sudah berbentuk. Tampak di depan Istana Presiden, terdapat lapangan yang sudah hampir jadi.
Lapangan tersebut lah yang rencananya bakal digunakan untuk acara seremoni yang dinanti-nantikan yaitu Upacara Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79. Bukan tanpa alasan, pemerintah sebelumnya telah menetapkan bahwa upacara HUT ke-79 RI akan dilangsungkan di lapangan Istana Presiden, yang menandakan kebanggaan dan keistimewaan perayaan kemerdekaan dengan memilih ibu kota baru sebagai lokasi utama.
Kesiapan pemerintah, khususnya OIKN dalam mempersiapkan lokasi, terlihat dari pembangunan kawasan inti yang terus dikebut. Pembangunan IKN secara keseluruhan jika dipersentasekan mencapai 71,47 persen. Kemudian sebagai venue utama, pembangunan Istana Presiden dan Lapangan Upacara mencapai 54,7 persen dan terus dikebut. Lapangan itu dapat menampung hingga 8.000 orang untuk upacara.
Di sisi lain, area Sumbu Kebangsaan Fase 1 juga sudah mencapai 96,41 persen. Secara keseluruhan, penyelesaian megaproyek IKN memang masih jauh dari kata selesai. Terlihat dari berbagai fasilitas gedung yang masih belum mulai konstruksinya. Namun, setidaknya pemerintah menargetkan saat HUT ke-79 RI, kawasan inti sudah siap dipergunakan.
OIKN sebagai otoritas pengelola yang ditunjuk pemerintah, sudah tergabung dalam Panitia Nasional yang diketuai oleh Kepala Sekretariat Kepresidenan Heru Budi Hartono. Panitia Nasional sendiri bertugas untuk mempersiapkan penyelenggaraan HUT RI.
Sekretaris OIKN Achmad Jaka Santos menerangkan bahwa pihaknya telah mempersiapkan perayaan HUT ke-79 RI di IKN pada 17 Agustus ini dengan sangat matang.
Hal tersebut ditunjukkan dengan gemuruh konstruksi gedung-gedung inti beserta para pekerja yang tampak sibuk menjalankan tugasnya masing-masing dengan serius. “Semua itu demi menyelesaikan kawasan inti pemerintahan IKN untuk 17 Agustus nanti,” tandasnya.
Perayaan kemerdekaan RI bakal menjadi momentum peresmian sekaligus menjadi kesempatan bagi Indonesia untuk memamerkan ibu kota barunya kepada masyarakat Indonesia maupun dunia. Oleh karena itu segala aspek dipersiapkan dengan matang.
Berdiri di Menara Pandang sembari menunjuk ke arah kompleks Istana Presiden, Jaka menjelaskan bahwa saat perayaan HUT ke-79 RI nanti, masyarakat bakal diperbolehkan untuk berpartisipasi dalam perayaan. Ia yakin, saat 17 Agustus nanti masyarakat akan antusias untuk mengunjungi IKN.
Kepindahan aparatur sipil negara (ASN) juga bakal semakin memeriahkan perayaan. Oleh karena itu, OIKN juga sudah mempersiapkan beberapa tempat di sekitaran lapangan Istana Presiden agar masyarakat dapat menyaksikan secara langsung prosesi upacara menyambut hari kemerdekaan. Layar besar atau videotron juga akan disiapkan agar masyarakat tetap bisa menyaksikan prosesi upacara .
