Search

Kebijakan Anggaran di Sumenep Jadi Sorotan Sekolah Gerakan Lakpesdam NU

Majalahaula.id, Sumenep – Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Nahdlatul Ulama (Lakpesdam NU) Sumenep menggelar Sekolah Gerakan di Fathimah International Elementary School, Kecamatan Manding, Sumenep, Kamis-Ahad (18-21/01/2024).

Acara yang menggandeng Fakta Foundation itu bertajuk ‘Membangun Kesadaran Kritis Generasi Milenial terhadap Isu Sosial’. Kegiatan itu diikuti oleh pengurus dan kader internal Lakpesdam NU Sumenep dan Fakta Foundation.

Sekretaris Lakpesdam NU Sumenep, Nurus Syamsi mengatakan kegiatan tersebut setidaknya memuat dua tujuan utama. Pertama, peningkatan kapasitas internal kelembagaan Lakpesdam NU dan Fakta Foundation dalam dunia gerakan.

“Khususnya gerakan advokasi kebijakan publik. Terkhusus lagi di ranah anggaran,” ungkapnya kepada awak media, Kamis (18/01/2024).

Baca Juga:  NTP Petani Jatim Meningkat, Ini Harapan Khofifah

Kedua, terciptanya kader yang terkonsolidasi secara sistematis dalam gerakan advokasi kebijakan anggaran di Kabupaten Sumenep. Sebab, menurutnya, sejauh ini masih belum berpijak kepada kepentingan rakyat dan tidak transparan.

“Sejauh ini kebijakan pemerintah yang tergambar dalam kebijakan anggaran, dalam hal ini APBD Sumenep, dalam tiga tahun terakhir belum sepenuhnya pro rakyat dan belum transparan,” tambahnya.

Sekolah Gerakan ini, lanjut Syamsi, menghadirkan beberapa pemateri yang ahli di bidangnya. Di antaranya, Ketua Bawaslu Jawa Timur A Warits, Manajer NU Online Jatim Moch Rofi’i Boenawi, dan Koordinator Lembaga Fitra Jawa Timur Dahlan.

“Adapun materinya, antara lain Media dan Opini Publik, Teknik dan Strategi Advokasi, dan Analisis Anggaran,” tandasnya.

Terkini

Kiai Bertutur

E-Harian AULA