Majalahaula.id – Pimpinan Wilayah (PW) Muslimat NU Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menyelenggarakan pelantikan pengurus masa khidmat 2023-2028. Kegiatan dilanjutkan dengan rapat kerja wilayah yang keduanya dipusatkan di gedung Convention Hall (gedung Prof Sunaryo) UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Sabtu (06/01/2024).
“Kegiatan ini bertemakan ‘Muslimat NU Meneguhkan Peradaban, Merawat Keberagaman’ yang memiliki arti sebagai salah satu pilar penjaga NKRI, yang berharap Muslimat NU dapat memiliki tanggung jawab besar terhadap masa depan kesadaran umat manusia akan pentingnya menjaga kebhinekaan,” kata Dailatus Syamsiyah selaku ketua panitia.
Muslimat NU merupakan pendidik umat, mulai dari putra-putri NU, dari generasi usia dini hingga dewasa, termasuk yang sangat penting adalah generasi milenial (gen-z)-nya NU. Hal tersebut juga generasi santri NU sebagai pemimpin dunia di masa depan.
Dijelaskannya bahwa sebagai salah satu pilar penjaga NKRI, Muslimat NU memiliki tanggung jawab besar terhadap masa depan kesadaran umat manusia akan pentingnya menjaga kebhinekaan. “Baik di level Indonesia maupun dunia, karena kesadaran adalah modal utama bagi setiap bangsa untuk membangun peradaban,” jelas dia.
Dijelaskan lebih lanjut bahwa agenda rapat kerja PW Muslimat NU DIY 2023-2028 lebih memantapkan program kerja yang selama ini menjadi sasaran organisasi. “Pendidikan dan pembinaan umat, dengan sasaran yang sangat penting, memperluas literasi baru tentang nilai Aswaja an-Nahdliyah, menyongsong masa depan umat dengan kualitas kesadaran yang tinggi dalam membangun peradaban Islam yang rahmatan lil alamin,” urainya.
Susunan pengurus baru yang dilantik merupakan hasil musyawarah dan keputusan dari tim formatur yang memilih pengurus harian, lalu dilanjutkan Pengurus Harian memilih susunan pengurus lengkap. Tim Formatur terdiri dari ketua periode sebelumnya, ketua terpilih dan 3 ketua Pimpinan Cabang (PC) Muslimat NU terdekat yakni, Kota Yogyakarta, Bantul dan Sleman. (Ful)
