Majalahaula.id – Pengurus Cabang Lembaga Bahtsul Masail Nahdlatul Ulama (PC LBMNU) Situbondo menyelenggarakan Pengajian dan Bahtsul Masail yang ditempatkan di Aula Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Suboh yang dihadiri oleh 18 MWC NU beserta LBMNU dan utusan pondok pesantren pada Ahad (19/11/2023). PC LBMNU Situbondo mengagendakan Bahtsul Masail ini rutin diselenggarakan setiap bulan.
Di kalangan NU, Bahtsul Masail merupakan tradisi dan kekayaan intelektual yang selalu mengikuti perkembangan zaman dalam pengkajian hukum Islam yang mencakup persoalan fiqih, tauhid, dan tasawuf yang sudah berlangsung sejak lama yang hidup di tengah masyarakat Muslim Nusantara, khususnya Di pondok pesantren, yang sering dilakukan oleh para santri menjadi salah satu forum diskusi dengan tujuannya untuk memecahkan sebuah masalah, baik yang sudah terungkap dalam tabir kitab salaf ataupun yang belum ditetapkan hukumnya.
Kegiatan Bahtsul Masail saat ini mengangkat masalah diantaranya Seliweran Stiker di Medsos, Konten Kreator Youtube dan Tik Tok, serta Belanja dengan Sistem COD.
Ketua MWC NU Suboh, KH. Bashori Sonhaji menyampaikan bahwa MWC NU Suboh merasa bangga dipercaya sebagai tuan rumah penyelenggaraan Bahtsul Masail oleh Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Situbondo dan berharap dengan kedatangan para tokoh-tokoh NU se Situbondo di Aula MWC NU Suboh dapat membawa berkah bagi semua yang ada.
“Tertib administrasi dalam ajang NU Award ialah sebagai manifestasi upaya dalam meningkatkan peran perkumpulan yang berdikari dan berprestasi melalui sumber daya manusia yang berkualitas, mandiri secara perkumpulan dan berdaulat dalam menjalankan roda perkumpulan dengan mengacu pada Program Kerja dan Rencana Kerja. Sehingga kita menjadi berlomba-lomba dalam kebaikan dan kebermanfaatan. Semakin tahun, terus menjadi lebih baik dan banyak memberi manfaat bagi umat. Untuk itu, Rencana Kerja PCNU Situbondo Tahun 2024 berbasis pembinaan kepada MWC NU, Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU), dan Pengurus Anak Ranting Nahdlatul Ulama (PAR NU)
” kata Sekretaris PCNU Situbondo K. Kholqi Rahman, S.Pd.I. dalam sambutannya.
“Tindak lanjut Surat Edaran Pengurus Besar Nahdlatul Ulama Nomor : 1201/11/2023 perihal Penonaktifan Pengurus NU di semua tingkatan yang sudah menjadi calon legislatif tetap, maka dinyatakan nonaktif sampai dengan tanggal Pemilihan Umum,” imbuhnya.
Hadir dalam acara tersebut jajaran PCNU Situbondo diantaranya Wakil Rais DR. KH. Nawawi Thabrani, M.Ag., Katib Imron Fauzi, M.Pd.I., Wakil Katib KH Zakariyah Al Anshari, Wakil Ketua H. Fatah Yasin Romli, S.Ag., Sekretaris K. Kholqi Rahman, S.Pd.I., Wakil Sekretaris H. Masrur Sahamo, S.Ag., Ketua Lembaga Kesehatan Nahdlatul Ulama (LKNU) Edi Kusyunianto, M.M.Kes., Ketua Lembaga Pendidikan Maarif Nahdlatul Ulama (LP Maarif NU) Dr. Mohammad Faris, S.Ag., M.Pd.I., Ketua Lembaga Penyuluhan dan Bantuan Hukum Nahdlatul Ulama (LPBHNU) Badrus, S.H., Ketua Badan Perencanaan Nahdlatul Ulama (BAPENU) Andri Wibisono, S.H., M.Si. dan Sekretaris BAPENU Heri Junaidi, S.Sos. (hj)