Majalahaula.id – Mobil yang wangi tentunya tidak terlepas dari parfum yang beraroma tepat. Hal ini tentunya bisa menjadi peluang usaha yang menjanjikan. Dilansir dari kompas.com ada beberapa tips memulai bisnis pengharum mobil.
1. Tentukan Model Usaha
Bisnis pengharum mobil dapat dijalankan dengan beberapa konsep, mulai dari membuat pengharum sendiri, private label, mitra, dan waralaba atau franchise. Kamu bisa menyesuaikan model usaha dengan modal yang kamu miliki.
2. Amati Pasar
Sebelum memulai usaha, kamu perlu melakukan riset pasar untuk mengetahui kebutuhan konsumen, kesukaan konsumen, dan perilaku konsumen. Sehingga produk pengharum yang kamu buat disukai dan laris di pasaran.
3. Siapkan Modal
Modal yang kamu gunakan untuk memulai usaha ini cukup sedikit tergantung model bisnis yang dipilih.
Kamu bisa memulai dengan modal Rp 500.000 dengan konsep private label, yakni mencari produsen parfum lalu buat branding kamu sendiri. Kamu bisa mencari produsen dari tangan pertama agar mendapatkan harga miring.
4. Buat Katalog dan Sampel
Katalog dan sampel menjadi alat yang penting untuk memperkenalkan produk pengharum mobil kamu ke konsumen. Katalog harus memberikan informasi yang lengkap mengenai produk kamu, seperti nama, deskripsi, aroma, harga, kemasan, dan cara pesan.
5. Tentukan Harga Jual
Kamu bisa menentukan harga jual pengharum mobil sesuai dengan harga di pasaran. Di pasaran atau toko online, harga pengharum mobil berbeda-beda tergantung varian dan jenisnya, mulai dari Rp 5 ribu hingga Rp 40 ribu.
Kamu bisa mengecek terlebih dahulu produk sejenis yang ada di marketplace atau offline store. Ini bisa menjadi bahan pertimbangan kamu dalam menentukan harga jual.
6. Buat Promosi yang Menarik
Promosi sangat dibutuhkan untuk menarik konsumen. Ada beberapa promosi yang bisa kamu lakukan, seperti diskon, hadiah, bonus, atau program loyalitas untuk pembeli pertama atau pelanggan setia.
7. Lakukan Pemasaran
Salah satu upaya yang bisa kamu lakukan agar pengharum mobil mu cepat laku dan habis yaitu dengan pemasaran.
Kamu bisa memanfaatkan media sosial seperti Instagram, WhatsApp, Facebook, dan lainnya untuk mengiklankan produkmu.
Selain itu, kamu juga bisa memanfaatkan eCommerce seperti Shopee, Lazada, Tokopedia, dan eCommerce lain untuk menjual produkmu. Kamu bisa memanfaatkan program “Flash Sale” untuk produkmu.
