Search

NU dan Pemkot Makassar Siapkan Peringatan Tahun Baru Islam

Majalahaula.id – Dalam rangka memperingati Tahun Baru Islam 1445 Hijriyah, ada sejumlah kegiatan yang dilakukan umat islam. Warga Nahdlatul Ulama atau Nahdliyin bersama Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Makassar bekerja sama dengan Pemerintah Kota Makassar akan menggelar Makassar Bermunajat, Melangitkan Doa, Membumikan Kebaikan. Kegiatan nantinya akan dipusatkan di Anjungan Pantai Losari, Rabu (19/07/2023) mendatang.

Untuk menyukseskan kegiatan akbar ini, PCNU Kota Makassar melaksanakan rapat pemantapan di Hotel Vindika Pengayoman, Ahad (09/07/2023). Koordinasi dipimpin langsung oleh Ketua PCNU Kota Makassar, KH Kaswad Sartono dengan didampingi sekertaris, Usman Sofian.

Rapat pemantapan ini menghadirkan pengurus PCNU, Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU), badan otonom atau banom, serta lembaga. Semua menyepakati kesiapan secara bersama untuk menyukseskan kegiatan tersebut. “Kegiatan Makassar bermunajat ini sengaja digelar untuk melangitkan doa dan bertekad untuk terus membumikan kebaikan sebagai wujud kiprah dan peran serta NU Kota Makassar sebagai ormas Islam terbesar di negeri ini,” kata KH Kaswad Sartono kepada sejumlah undangan.

Baca Juga:  Ansor di Sulteng Meriahkan Tahun Baru dengan Zikir dan Doa Bersama

Dijelaskannya bahwa sebelum kegiatan puncak, masih ada sejumlah rangkaian kegiatan sebagai penguriung dari Makassar bermunajat. Seperti digelarnya khatmil Qur’an dengan melibatkan santri sedikitnya 1.445 orang. “Khusus kegiatan ini dikoordinir oleh Pimpinan Cabang Jam’iyah Qurra’ Wal Huffadz atau JQHNU bekerja sama dengan pondok-pondok pesantren yang ada di Kota Makassar,” terang dia.

Menurut rencana, Wali Kota Makassar Danny Pomanto akan hadir untuk ikut bersama ribuan jamaah NU Kota Makassar bermunajat memohon doa kepada Allah SWT. “Kegiatan sekaligus menyemarakkan peringatan tahun baru 1445 H yang digelar secara khusus oleh PCNU Kota Makassar,” tandasnya.

Sedangkan ceramah hikmah tahun baru 1 Muharram 1445 Hijriyah dibawakan oleh Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sulawesi Selatan, Anregurutta Prof KH. Najamuddin Abduh Safa. (Ful)

Terkini

Kiai Bertutur

E-Harian AULA