Search

Atalia Praratya Memilih sebagai Wakil Rakyat

Majalahaula.id – Istri Ridwan Kamil ini resmi mendaftarkan diri sebagai bakal calon anggota legislatif (Bacaleg) DPR RI dari Partai Golkar. Istri Gubernur Jawa Barat tersebut akan maju di Dapil 1 Kota Bandung.

“Iya berdasarkan surat atau nota dari Waketum DPP Partai Golkar, Bu Atalia Praratya istri Pak Gubernur Ridwan Kamil mendaftarkan diri di Dapil 1 Kota Bandung-Cimahi untuk DPR RI,” kata Sekretaris DPD Partai Golkar Jabar MQ Iswara, Jumat (12/05/2023).

“Itu betul sudah dibahas tadi malam dan beliau akan dimasukkan ke dalam Bacaleg di Dapil 1 kota Bandung dan Cimahi untuk DPR RI,” sambungnya.

Iswara mengatakan masuknya Atalia Praratya ke Partai Golkar tidak terlepas dari Ridwan Kamil yang telah bergabung ke partai berlambang pohon beringin itu. Dia juga mengungkapkan Ridwan Kamil yang menjabat sebagai Wakil Ketua Bappilu Partai Golkar merekomendasikan beberapa nama untuk didaftarkan sebagai Bacaleg baik di tingkat pusat maupun daerah.

Baca Juga:  Ganjar Pranowo Pesan Khusus kepada Ansor

“Jadi, Kang Emil merekomendasikan beberapa nama ke seperti Ibu Atalia dan dua nama lain, ada tiga yang diusulkan Pak Ridwan Kamil untuk ke DPR RI, kemudian ke DPRD Provinsi dan ada juga ke kabupaten kota,” ungkap Iswara.

Ridwan Kamil mengaku istrinya memiliki kapasitas sebagai wakil rakyat. “Jadi gini Bu Atalia itu punya kapasitas sendiri ya, pinter berpendidikan tinggi. Pendidikan lebih tinggi dari suaminya, gelar doktor aktivitasnya banyak jadi memiliki kapasitas sendiri,” kata Ridwan Kamil, Sabtu (13/05/2023).

Atalia memiliki kedekatan dengan rakyat karena telah lama bersentuhan dengan masyarakat. “Selama ini hidupnya untuk kemasyarakatan dan kemanusiaan, tapi tentunya masuk ke partai punya cita-cita membawa kebermanfaatan di level kebijakan nasional. Makanya yang paling pas kan sebagai anggota DPR,” katanya.

Baca Juga:  Chusnunia Chalim Polemik soal Buruknya Infrastruktur

Ridwan Kamil juga menyinggung soal Partai Golkar yang menjadi pilihan kendaraan politik istrinya. Menurutnya, hal itu merupakan pilihan pribadi Atalia tanpa ada paksaan dari pihak lain. “Kenapa Golkar, bukan karena arahan saya, saya nggak pernah ngarahin hanya memberikan plus minus dari semua keinginannya, bahwa ternyata sama ya alhamdulillah. Tapi saya tidak maksa dan mengarahkan jauh. Semua keputusan dia (Atalia)” tandasnya. (Ful)

Terkini

Kiai Bertutur

E-Harian AULA