Search

Dalam Bersatu ada Keberkahan

Majalahaula.id – Pengasuh Pondok Pesantren Sabilurrosyad Gasek Malang, KH Marzuki Mustamar mengingatkan pentingnya persatuan dalam kehidupan sehari-hari. Pernyataan itu disampaikan ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur itu dalam sambutannya di acara Halal Bihalal keluarga besar pondok pesantren Sabilurrosyad, Kamis (11/5/2023) malam.

“Bersatu demi Islam. Demi umat. Demi Indonesia. Mereka yang sadar pentingnya persatuan dan benar-benar ingin mewujudkan persatuan, merekalah yang akan diberkahi Allah SWT,” jelas Kiai Marzuki.

Karena itu, Kiai Marzuki meminta agar Nahdliyin harus bersatu dan jangan bercerai berai. Karena hanya dalam persatuan itulah ada keberkahan dari Allah. Ia menjelaskan akan percuma bila memperbanyak ibadah namun dalam kehidupannya tidak bersatu dan malah terpecah belah. “Mungkin ada yang setiap malam Tahajud. Setiap saat bermunajat dan beristighosah. Tetapi kalau nyatanya berpecah belah ya akhirnya malah remuk redam,” tegasnya.

Baca Juga:  Dijuluki 'Mama Papua'

Kiai Marzuki mencontohkan, Afganistan mungkin lebih rajin Tahajud dari Malang. Atau Irak dan Syuriah mungkin lebih ramai Jamaah Sholat Jum’atnya dari Indonesia. Tetapi beruntung Indonesia sadar tentang pentingnya persatuan. “Meski beda mazhab, beda organisasi, beda suku bahkan beda agama, tetap ada persatuan di tanah air. Sementara saudara kita di sana hanya beda mazhab padahal masih seagama sampai harus berperang dan saling bunuh. Maka dengan bersatu Insyaallah barokah, Aamiin,” pungkas Kiai Marzuki. (Vin)

Terkini

Kiai Bertutur

E-Harian AULA