Search

Buru Jalur UM PTKIN 2023

Majalahaula.id – Ketua PMB PTKIN 2023, Prof. Imam Taufiq mengaku, dari total pendaftar 40.006 orang yang mendaftar pada Ujian Masuk (UM)- Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) lewat jalur UM-PTKIN 2023, UIN Jakarta yang menyumbang peserta terbanyak, yakni mencapai 8.130 pendaftar. Dengan rincian pilihan 1 sebanyak 3.196 orang, pilihan 2 sebanyak 2.626 orang dan pilihan 3 sebanyak 2.308. Kemudian, diikuti UIN Bandung sebanyak 7.116 orang dan UIN Sunan Kalijaga 6.119 orang.

Prof. Imam menyebutkan, dibandingkan tahun lalu, pendaftar UM PTKIN lebih banyak dari tahun ini. Dia berharap jumlah pendaftar akan terus bertambah sebelum penutupan, sehingga bisa melebihi tahun lalu.

“Pimpinan PTKIN diharapkan terus berupaya melakukan optimalisasi peran kerja hubungan masyarakat (Humas) atau PR yang dimiliki PTKIN untuk meningkatkan brand awareness PTKIN lewat konten-konten kreatif yang dipublikasikan dengan lebih massif dan menjangkau lebih banyak khalayak,” kata dia dalam keterangannya, Selasa (9/5/2023).

Baca Juga:  Empat Mahasiswa UPN Surabaya Belajar Konvergensi Media di AMG

Staf Khusus Menteri Agama, Nuruzzaman meminta Humas PTKIN menjadi alat strategis dalam melakukan kampanye terkait keunggulan dari PTKIN ke dalam seluruh media yang dimiliki dalam kegiatan Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) di PTKIN, untuk menarik minat mahasiswa baru yang akan mendaftar PMB.

Nuruzzaman berharap Humas menjadi tulang punggung dan garda terdepan untuk memastikan prosedur PMB 2023 berjalan dengan baik dengan sisa waktu yang sekitar satu minggu lagi.

“Pastikan tidak ada permasalahan terutama dalam mengakses aplikasi bagi para pendaftar,” ucapnya.

Staf Ahli Menag bidang Reseach, Nuruddin Ali menyatakan, seorang humas mempunyai peran penting dalam mengenalkan kampusnya lewat publikasi. Publikasi yang sebelumnya harus menentukan taget audiance dan harus memperhatikan frekuensinya dan lingkup coverage yang dijangkau saat melakukan publikasi.

Baca Juga:  Siswa Madrasah Meraih Beasiswa di Yale University

Nuruddin menyarankan, saat menyampaikan materi seputar publikasi yang dilakukan seorang Humas PTKIN dapat dilakukan Push Strategy, yaitu dengan ‘jemput bola’. Misalnya mengenalkan kampus ke sekolah, madrasah, dan pondok pesantren. Strategi selanjutnya yang dapat dilakukan memperhatikan jam-jam posting di media sosial (medsos), karena itulah saatnya beriklan.

Terkini

Kiai Bertutur

E-Harian AULA