Search

Nahdliyin Wonosobo Rayakan Harlah 1 Abad NU di Alun-alun

Majalahaula.id – Ratusan ribu Nahdliyyin Kabupaten Wonosobo memadati Alun-alun Wonosobo untuk memeriahkan puncak peringatan Harlah Satu Abad NU di Kabupaten Wonosobo.

Rangkaian kegiatan peringatan Harlah Satu Abad NU di Wonosobo di antaranya pasar murah, lomba paduan suara Muslimat, lomba Peraturan Baris Berbaris (PBB) Banser, donor darah dan cek kesehatan, lomba mewarnai, dan hapus tato oleh Banser Ansor Wonosobo, Ziarah kubur ke makam para pendiri NU Kabupaten Wonosobo.

Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Wonosobo KH Abdurrahman Effendi menyampaikan dalam menyongsong abad kedua NU kalau mau maju segala-galanya. Mandiri di bidang pendidikan, mandiri di bidang kesehatan, mandiri di bidang ekonomi, syaratnya harus kompak dan harus satu komando. Termasuk, NU Kabupaten Wonosobo akan segera membangun Rumah Sakit NU.

Baca Juga:  Kopri di Kalsel Selenggarakan Sekolah Islam dan Gender

“Pembangunan Rumah Sakit NU tersebut akan dibiayai oleh rakyat khusunya warga NU. Kemandirian bidang pendidikan terbukti bahwa siswa-siswi Ma’arif hampir mencapai 40.000 siswa-siswi yang ada,” ungkapnya saat menyampaikan sambutan.

Sementara, orasi satu abad NU Kabupaten Wonosobo disampaikan oleh Ketua DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jawa Tengah KH M Yusuf Chudlori. Pria yang akrab disapa Gus Yusuf ini menyampaikan NU dengan usia 1 Abad artinya NU diridhoi oleh Allah, untuk menuju kemandirian warga NU harus berfikir maju, harus satu komando, dan mulai menunujukan kemandirian. Oleh karena itu bila ada warga NU yang ingin maju menjadi DPRD harus didukung.

“Kalau ada warga NU yang maju jadi bupati, gubernur atau presiden, warga NU seluruhnya harus mendukung,“ tuturnya.

Baca Juga:  Ansor-Banser Tambaksari Gelar Aksi Bagi-Bagi Takjil

Puncak peringatan Harlah Satu Abad NU Kabupaten Wonosobo ditandai dengan pemukulan bedug oleh Bupati Wonosobo bersama Forkopimda dan para tokoh NU yang hadir. Sebelum pemukulan bedug bersama.

Bupati Wonosobo, Afif Nurhidayat menyampaikan harapan kepada seluruh masyarakat Wonosobo yang hadir. Kebersamaan dalam berkontribusi dapat membangun kemajuan bangsa khususnya Kabupaten Wonosobo. Kontribusi itu bersama-sama membangun Indonesia, membangun Kabupaten Wonosobo, mensejahterakan masyarakat, dan memajukan masyarakat Kabupaten Wonosobo.

“Pada momentum Satu Abad NU kali ini, mudah-mudahan kita bersama-sama bisa meneladani, bisa meneruskan api perjuangan para alim dan ulama untuk mengisi Indonesia ataupun Kabupaten Wonosobo yang sangat kita cintai ini,” kata Afif.

Usai pemukulan bedug bersama, acara dilanjutkan pelepasan burung merpati putih diteruskan Wonosobo Bersholawat yang dipimpin oleh Habib Ali Zainal Abidin Assegaf – Majelis Azzahir.

Terkini

Kiai Bertutur

E-Harian AULA