Search

Turunkan Stunting, Fatayat NU Brebes Luncurkan Gersagi

Majalahaula.id – Pimpinan Cabang (PC) Fatayat NU Brebes, Jawa Tengah meluncurkan Gerakan Sadar Gizi atau Gersagi. Program ini merupakan salah satu upaya menurunkan angka stunting di kawasan setempat. Peluncuran program tersebut dilakukan Penjabat (Pj) Bupati Brebes Urip Sihabudin, bersama anggota DPR RI Nur Nadhlifah, Wakil Ketua DPRD Brebes Zubad Fahillatah dan anggota DPRD Brebes Musyaffa Elha di gedung PC Fatayat NU Brebes, Sabtu (28/01/2023).

“Gersagi sejalan dengan program Pemkab Brebes yang tengah berjibaku menurunkan angka stunting hingga 14 persen di tahun 2024,” kata Urip.

Urip mengaku bangga dengan langkah kongkret Fatayat NU dalam membantu pemerintah menurunkan angka Stunting di Brebes. Untuk itu, setelah diluncurkan agar segera melakukan gerakan-gerakan di lapangan. Sebab angka stunting di Brebes masih tinggi. Berdasarkan Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) angka stunting di Kabupaten Brebes pada tahun 2021 sebesar 26,3 persen dan meningkat di tahun 2022 menjadi 29,1 persen. Menurutnya, pencegahan stunting tidak bisa dilakukan hanya dari sektor kesehatan karena hanya berperan 30 persen. Sedangkan 70 persen sisanya perlu dukungan dari sektor non kesehatan.

Baca Juga:  Ansor Bulukumba Sulsel Selenggarakan Tasyakuran Kemerdekaan

Upaya gerakan sadar gizi ini menggandeng seluruh elemen masyarakat untuk berperan aktif memberikan gizi yang baik untuk remaja putri, calon pengantin, ibu hamil, ibu menyusui, dan balita. Sehingga tidak ada lagi anak yang stunting di Kabupaten Brebes.

Ketua PC Fatayat NU Brebes Nur Wahidah mengungkapkan, program ini dipimpin oleh seorang Jenderal Penggerak Titin Lutfiatin yang akan mengkomandoi seluruh kegiatan Gersagi. Di antaranya Workshop untuk para penggerak, lomba video edukasi stunting, pendampingan pada bumil dan bayi. “Saat launching, baru pembentukan tim tingkat cabang. Selanjutnya turun ke bawah di tingkat anak cabang, ranting dan ke tingkat jamiyah di tingkat rukun warga,” kata Nur Wahidah. (Ful)

Terkini

Kiai Bertutur

E-Harian AULA