Majalahaula.id – Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M Djamil Djambek Bukittinggi, Sumatera Barat resmi membuka 4 prodi baru, yaitu S1 Bisnis Digital, S1 Statistika, S1 Matematika, dan S1 Informatika.
Prodi-prodi baru di UIN Bukittinggi akan membuka penerimaan pendaftaran mahasiswa baru pada Tahun Akademik 2023/2024.
Dengan penambahan prodi baru ini, UIN Bukittinggi menargetkan pembukaan fakultas baru Fakultas Sains dan Teknologi (Saintek).
Rektor UIN Bukittinggi Prof Ridha Ahida M Hum mengatakan, UIN Bukittinggi diharapkan bisa melakukan lebih banyak langkah perubahan dengan mencetak alumni scientist yang memiliki pondasi agama dan ilmu sains mumpuni.
“Semoga pembukaan prodi baru ini menjadi mata rantai pembuka prodi-prodi baru selanjutnya. Melenggang di pentas UIN berarti harus siap bersaing dengan UIN besar lainnya. Satu persatu langkah telah ditempuh untuk memantaskan diri menjadi Universitas,” kata Ridha yang juga menyebut ada 27 prodi di UIN Bukittinggi saat ini, dari jenjang S1 & D3.
Munculnya 4 prodi baru di UIN Bukittinggi merupakan bagian transformasi di kampus ini usai alih status dari institut menjadi universitas dan izin pembukaan prodi dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).
“Alhamdulillah 4 prodi umum ini telah resmi mendapat izin dari Kemendikbudristek RI. Pembukaan prodi baru ini untuk menjawab tantangan sekaligus mengakomodir kebutuhan masyarakat terkait prodi umum yang popular dan banyak diminati,” kata Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kelembagaan UIN Bukittinggi Dr Asyari, MSi dalam keterangannya, Senin (2/1/2023).
Asyari mencontohkan, Prodi Bisnis Digital dibuka seiring minat anak muda dan transformasi digital yang kian menjanjikan di masa depan.
“Era digital saat ini digandrungi kalangan generasi milenial, juga menjadi faktor pendukung dibukanya Prodi Bisnis Digital. Kemudahan transformasi digital menjadi sarana yang menjanjikan bagi prodi ini untuk tahun-tahun ke depan,” tuturnya.