Search

Tanggul Jebol, Kawasan Wisata Pantai Marina Semarang Banjir

Majalahaula.id – Sedikitnya 7 titik tanggul jebol di kawasan wisata Pantai Marina, Kota Semarang, Jawa Tengah. Jebolnya tanggul mengakibatkan banjir menggenangi Kawasan wisata yang sedang ramai itu. Pengunjung secara berangsur-angsur mulai meninggalkan lokasi karena banjir semakin meninggi.

Puluhan petugas kawasan wisata Pantai Marina terlihat sibuk dari mulai lakukan penjagaan di pintu gerbang hingga membawa truk dan perahu karet menuju ke dalam kawasan pantai.

Puluhan pengunjung juga mulai keluar kompleks wisata akibat banjir terus meninggi. Mereka khawatir menjadi korban karena gelombang laut juga masih terus menerjang tanggul pantai. “Ada tujuh titik tanggul yang jebol dihantam gelombang,” ujar seorang petugas keamanan.

Namun sejauh ini belum ada laporan korban. Pengunjung dan warga telah bergeser keluar ketika banjir terus meninggi, sehingga petugas hanya melakukan pengamanan serta mengantisipasi dengan menyiapkan sarana prasarana kebencanaan.

Baca Juga:  KH Ma’ruf Amin: Kini di Indonesia Banyak Al-Makiyun

Petugas juga terus berupaya membendung air masuk dengan menutup tanggul jebol dengan berbagai berbagai alat seadanya. Namun sejauh ini belum menunjukkan keberhasilan.

Sebelumnya Kepala BMKG Maritim Retno Widyaningsih mengatakan kawasan pesisir di Jateng terancam banjir rob menjelang akhir 2022 hingga awal 2023. Sehingga perlu dilakukan antisipasi menghadapi bencana tersebut. “Saya mohon kepada masyarakat dan stakeholder yang melakukan kegiatan di pesisir maupun laut Jawa bagian tengah, untuk mulai mengecek tanggul-tanggul di sekitarnya dan mengecek ketahanan tanggul itu,” kata Retno Widyaningsih.

Petugas Keamanan Disiagakan Antisipasi Banjir Susulan

Puluhan personel gabungan disiagakan antisipasi banjir susulan akibat tanggul jebol di perumahan kawasan Pantai Marina Semarang. Kapolsek Semarang Barat Kompol Dicky Hermansyah mengatakan ada 60 personel gabungan yang disiagakan untuk mengantisipasi banjir susulan.

Baca Juga:  Motif Pembunuhan Perempuan Terbungkus Karung di Kediri Oleh Ayah Sendiri

Personel gabungan itu berasal dari kepolisian, Kodim, pengelola kawasan Marina, PMI, Satpol PP, BNPB, dan relawan. “Kami juga akan membangun posko bencana di pintu masuk marina,” tutur dia, Kamis (29/12/2022).(Vin)

Terkini

Kiai Bertutur

E-Harian AULA