Majalahaula.id – Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa’adi secara resmi menutup Pospenas IX. Upacara penutupan ditandai Pospenas Bersholawat bersama Habib Syech Abdul Assegaf di Benteng Vasternburg Solo.
Mendampingi Wamenag antara lain Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, Wakil Walikota Solo Teguh Prakosa, Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kemenag Prof Waryono Abdul Ghafur, anggota Komisi III DPR RI Eva Yuliana dan Kepala Kakanwil Kemenag Jateng H Musta’in Ahmad.
Pospenas Bersholawat berlangsung khidmat dan syahdu. Selain sekitar empat ribuan santri dan offisial peserta Pospenas IX 2022, juga hadir puluhan ribu pengunjung dari berbagai daerah di Jawa Tengah, Jatim, dan DIY.
“Selamat dan sukses untuk semua atlet yang berkontribusi di seluruh mata lomba. Dari ajang seperti inilah akan lahir atlet-atlet nasional dari santri-santri yang mencintai olah raga dan seni,” kata Zainut Tauhid dalam sambutannya.
Zainut Tauhid mengatakan perhelatan Pospenas IX tahun 2022 merupakan bagian dari afirmasi Kementerian Agama dalam membina potensi olah raga dan seni para santri. Zaman yang terus berkembang dan berubah jadi tantangan tersendiri bagi para santri. Namun kemampuan para santri dalam Pospenas menunjukkan identitas mereka yang berkarakter.
“Ini salah satu bukti, kiprah santri telah mengglobal dan menjangkau berbagai bidang,” katanya.
Sementara, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dalam sambutannya berpesan, perhelatan ini menjadi ruang pembuktian santri untuk berprestasi, terutama di bidang olahraga.
“Seluruh atlet yang saya banggakan, siapa bilang santri tidak bisa berprestasi? Siapa bilang santri tidak bisa olahraga? Pekan ini menunjukkan dengan sportivitas masing-masing,” katanya.
Selain itu, kata Ganjar, Pospenas juga sebagai ajang silaturahmi untuk saling tukar pikiran dan pengalaman.
“Mudah-mudahan dari seluruh talenta yang ada, nanti tidak hanya di Pospenas, tapi akan keluar dari kandang Pospenas, jadi atlet PON, atlet ASEAN Games, Sea Games sampai Olimpiade.”
Di sisi lain, Ganjar juga memberikan ucapan selamat kepada para juara Pospenas IX ini. Namun yang menang agar tidak jumawa.
Pospenas IX 2022 digelar 23-26 November 2022, diikuti oleh 2.867 santri dari 34 provinsi yang memperebutkan 312 tropi dari 12 cabang olah raga dan seni yang dipertandingkan. Di antaranya atletik lari, lompat jauh, tolak peluru, senam santri, senam SKJ, tenis meja, sepak bola, pencak silat, pidato tiga bahasa, film pendek, kaligrafi, hadrah, dan stand up commedy.
Provinsi Jawa Barat berhasil menjadi juara umum dengan perolehan 11 emas, 5 perak dan 1 perunggu total 17 medali.
Kedua: Jawa Tengah dengan 8 emas, 4 perak dan 5 perunggu (17 medali) dan juara ketiga ditempati Jawa Timur yang memperoleh 4 emas, 8 perak dan 5 perunggu, total 17 medali.
Ketiga: Jawa Timur memperoleh 4 emas, 8 perak dan 5 perunggu (17 medali).
Keempat: DKI Jakarta mendapat 4 emas, 4 perak, 1 perunggu (9 medali). Kelima: Sulawesi Selatan mendapat 2 emas, 4 perunggu (6 medali).
Keenam; Kalimantan Selatan mendapat 2 emas (2 medali).
Ketujuh: Gorontalo mendapat 1 emas, 1 perak, 4 perunggu (6 medali) Kedelapan: NTB mendapat 1 emas, 1 perak, 2 perunggu (4 medali)
Kesembilan: Sumut mendapat 1 emas, 1 perunggu (2 medali)
Kesepuluh: Kepri dapat 1 emas, 1 perunggu (2 medali) Kesepuluh: DIY dapat 1 emas, 1 perunggu (2 medali).
*Miftahul Arif
