Majalahaula.id – Dalam rangka mendukung kawasan Karangsambung Karangbolong menjadi Unesco Global Geopark, Fatayat NU Karangsambung, Kebumen, Jawa Barat menggelar ngaji bareng geopark. Kegiatan berlangsung di Gedung Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Karangsambung, Ahad, (09/10/2022).
Acara yang sekaligus berbarengan dengan Konferensi Anak Cabang atau Konferancab Fatayat NU Karangsambung ini menghadirkan pembicara peneliti utama BRIN Khusni Ansori. Hadir pula Ketua MWCNU Karangsambung dan juga pembina Fatayat NU, Sri Rahayu Retnowati.
“Fatayat NU Karangsambung memiliki komitmen kuat untuk membangun kawasan Geopark Nasional Karangsambung Karangbolong atau GNKK melalui ngaji bareng tentang geopark,” kata Sri Rahayu.
Hari ini banyak para pengurus Fatayat NU yang hadir, di mana, mereka nantinya akan mensosialisasikan kepada anggotanya tentang pentingnya menjaga kelestarian alam di kawasan geopark. “Sehingga, hal ini akan menjadi suatu kekuatan yang luar biasa, untuk kemajuan kawasan geopark yang ada di Karangsambung,’’jelasnya.
Sementara itu narasumber ngaji bareng geopark, Khusni mengatakan melalui ngaji bareng tentang geopark ini Fatayat NU yang merupakan salah satu komponen dari Nahdlatul NU bisa menggerakkan masyarakat tentang bagaimana melestarikan alam.
“Alam suatu sistem tentang keberagaman geologi, biologi dan juga budaya, yang dikemas dalam suatu kawasan, yakni geopark,” jelasnya.
Dijelaskan bahwa dengan menjaga kelestarian geopark yang ada di Karangsambung Karangbolong dapat mensejahterakan masyarakat. “Dimana, di dalam geopark memiliki keterkaitan dengan kebudayaan setempat, yang pastinya budaya juga akan sangat terpengaruh dengan kondisi alam yang ada,”ujarnya.
Hadir pula para tokoh dari Kecamatan Karangsambung yakni Ketua MWCNU, Ketua Muslimat NU, Ketua GP Ansor. Termasuk Sekretaris Pimpinan Cabang (PC) Fatayat NU Kabupaten Kebumen, Sekretaris Camat Karangsambung serta Pengurus Ranting Fatayat NU se Kecamatan Karangsambung terdiri ketua, sekretaris dan bendahara. (Ful)